Longsor Bukit di Desa Cinunuk Warga Khawatir Longsor Susulan dan Timbulkan Korban Jiwa

- 9 April 2022, 01:48 WIB
Salah satu dari tiga titik longsor yang terjadi di Kompleks Bumi Langggeng RW 22 Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung.  
Salah satu dari tiga titik longsor yang terjadi di Kompleks Bumi Langggeng RW 22 Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung.   /Portal Bandung Timur/neni mardiana/

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Hujan deras setiap hari mengakibatkan tanah di perbukitan sekitar pemukiman warga Kompleks Bumi Langggeng RW 22 Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, mengalami longsor. Longsor yang terjadi sejak Rabu 6 April 2022 belum ada penanganan dikhawatirkan akan menimbulkan korban jiwa bila terjadi longsor susulan.

“Longsor pertama paling besar pada Rabu (6 April 2022) malam dan setiap hujan kami merasa was-was karena akan kembali longsor terjadi. Memang tidak sapai ada korban jiwa saat longsor pertama mengakibatkan pohon tumbang dan menimpa rumah warga, tapi lokasi longsor sekarang ini terus mendekati rumah warga,” ujar Ade Edih Ketua RW 22   Kompleks Bumi Langgeng, Jumat 8 April 2022 malam.

Saat ini, kata Ade Edi, warga Komplek Bumi Langgeng RW 22 telah melakukan langkah penanganan dengan cara membersihkan tanah longsoran. Warga berharap aparat Desa Cinunuk dan Desa Cimekar dan Kecamatan Cileunyi segera turun tangan untuk penangan, sekaligus mencari solusi.

"Tanah adat yang longsor di Kompleka Bumi Langgeng tersebut milik RW 12, Desa Cimekar. Sekali lagi, kejadian ini harus jadi perhatian dan pertimbangan aparat terkait untuk mencari solusi. Pasalnya, kejadian ini untuk yang keduakalinya," harap Ade Edih.

Sementara itu Kades Cinunuk, Edi Juarsa mengatakan, terkait longsor di 3 titik di Bumi Langgeng tersebut pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pengembang Kompleks Bumi Langgeng, termasuk Kades Cimekar.

"Kompleks Bumi Langgeng RW 22 saat ini belum menyerahkan aset fasus dan fasosnya ke Pemkab Bandung dan masih tanggung jawab pengembang. Namun untuk penanganan longsor di Bumi Langgeng RW 22 kita segera berkoordinasi dengan pengembang dan Kades Cimekar," ungkap Edi Juarsa.

Hal senada dikatakan Sekcam Cileunyi, Dadang Sumpena. Menurut Dadang, meski hingga saat ini belum menerima laporan rermi terkait longsor di 3 titik di Bumi Langgeng RW 22 Desa Cinunuk, pihaknya segera akan mengambil langkah-langkah.

"Kita akan segera berkoordinasi dengan Kades Cinunuk dan Kades Cimekar serta berharap segera ditangani untuk dicarikan solusi," ucap Dadang Sumpena. (neni mardiana)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x