Duakali Gempa Bumi Berpusat di Darat Guncang Kabupaten Bandung

- 3 April 2023, 05:22 WIB
Peta pusat gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya Senin 3 Maret 2023.
Peta pusat gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya Senin 3 Maret 2023. /Tangkapan layar instagram @bmkgwilayah2/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kabupaten Bandung Jawa Barat dan sekitarnya hingga Senin 3 Maret 2023 masih terus diguncang gempa bumi. Pada dini hari  gempa bumi yang berpusat di darat dengan skala kecil terjadi dua kali dan dirasakan masyarakat  khususnya di wilayak Kecamatan Ciwideuy dan Rancabali.

“Memang berbeda dengan gempa-gempa beberapa hari lalu, gempa hari ini cukup kecil tapi lumaya lama. Getaran terasa karena masyarakat di Situ Kuluwung saat sedang sahur,” terang Eman seorang warga Kampung Situ Kuluwung Desa Panundaan Kecamatan Ciwideuy saat di hubungi Portal Bandung Timur.

Bedasarkan informasi dari Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II Tanggerang, gempa bumi tektonik yang melanda wilayah Kabupaten Bandung Jawa Barat pada Senin 3 Maret 2023 terjadi duakali. Gempa bumi tektonik pertama terjadi pada pukul 03.49 WIB dan gempa susulan atau aftershock terjadi pada pukul 03.51 WIB.

Baca Juga: Jadwal Sholat dan Imsyakiyah untuk Kota Bandung dan sekitarnya 12 Ramadan 1444 Hijriah Senin 3 April 2023

Gempa bumi tektonik pertama terjadi dengan skala 1.6 dengan pusat gempa bumi di darat dikedalaman 11 kilometer.  Episentrum gempa bumi berada di 7.20 derajat Lintang Selatan dan 107.39 derajat Bujur Timur atau 24 kilometer Barat Daya Kota Kabupaten Bandung.

Sementara gempa bumi susulan yang terjadi pada pukul  03.51 WIB berkekuatan magnitudo 2.1. Pusat gempa bumi di darat dikedalaman 31 kilometer dengan titik pusat gempa bumi di 7.18 derajat Lintang Selatan dan 107.44 derajat Bujur Timur atau 20 kilometer Barat Daya pusat Kota Kabupaten Bandung.

Hingga pukul 04.00 WIB, belum ada informasi lebih lanjut terkait dua peristiwa gempa bumi yang melanda wilayah Kabupaten Bandung Jawa Barat tersebut.***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x