PORTAL BANDUNG TIMUR - Permasalahan sampah di Kota Bandung kini tengah menjadi permasalahan utama yang tengah ditangani Pemerintah Kota Bandung. Disejumlah pasar tempat pembuangan sampah atau TPS dipenuhi sampah pasca libur Lebaran 2023 yang banyaknya mencapai 740 ton dan baru 40 ton yang terangkut ke TPA Sarimukti Cipatat Kabupaten Bandung Barat.
Berdasarkan pantauan Portal Bandung Timur ke sejumlah pasar di Kota Bandung, sepanjang Senin dan Selasa, 1 dan 2 Mei 2023, kondisi sampah di Pasar Ciwastra di Kelurahan Mekarjaya Kecamatan Rancasari paling juara dibandingkan sampah di pasar lainnya. “Tepatnya sekitar bulan Oktober tahun 2022 lalu pengangkutan tersendat akibat kondisi jalan di TPA Sarimukti yang rusak parah akibat hujan dan mengalami amblas, angkutan kembali tersendat pada Januari 2023 lagi-lagi karena jalanan amblas dan licin, dan sekarang kembali terulang hingga sampah menggunung,” ujar Eman seorang warga yang biasa mencari rongsokan di kawasan TPS Pasar Ciwastra.
Baca Juga: TPA Cicabe Mandalajati Mulai Beroperasi, Truk Sampah Mulai Berdatangan
Menggunungnya sampah di TPS Pasar Ciwastra menurut Eman bukan dikarenakan sampah dari pasar saja, tapi juga sampah dari pemukiman warga. “Disini sampah dari beberapa perumahan juga, jadi bukan dari pasar saja. Bayangkan saja di daerah Ciwastra ini ada banyak perumahan dan sampahnya di buang ke sini,” ujar Eman.
Selain di TPA Pasar Ciwastra, gunungan sampah juga mulai kembali muncul di TPA Pasar Induk Gedebage. Bahkan di Pasar Induk Gedebage sampah disekitar los buah dan sayuran telah dikeluhkan pedagang dan juga pembeli.
Gunung sampah juga mulai terjadi di TPS Pasar Cicaheum, TPS Pasar Cicadas BTM Jalan Ibrahim Adjie, TPS Pasar di Pasar Kiaracondong dan TPS Pasar Cicadas Jalan Cikutra. “Anehnya, sampah di TPS Pasar Ujungberung yang selama ini sering menumpuk disaat pasar lain ribut sampah menggunung justru di sini kosong,” ujar Asep Saripudin seorang pedagang di Pasar Ujungberung kepada Portal Bandung Timur.
Selain di TPS pasar, gunungan sampah juga tampak di TPS warga, seperti di TPS Jalan Subang dan Jalan Terusan Jakarta Kecamatan Antapani, Jalan Kebaktian, Jalan Rajamantri, Jalan Jati Kiaracondong dan Jalan Gumuruh. Sejumlah gerobak sampah dan kendaraan triseda sudah dua hari tiga malam menginap di TPS.
Terhadap kondisi penanganan sampah di Kota Bandung, Dudi Prayudi berharap semua lapisan masyarakat untuk turut terlibat. “Minimal sejak dari rumah dan pemukiman sudah dipilah untuk memudahkan petugas di TPS maupun TPA,” ujar Dudi Prayudi.***