WOW, Selama Libur Lebaran 2023 Produksi Sampah di Kota Bandung Mencapai 724 Ton

- 29 April 2023, 18:42 WIB
Sampah di TPS Jalan Cikutra Kota Bandung sempat menggunung akibat terkendala pengangkutan pasca libur Lebaran 2023.
Sampah di TPS Jalan Cikutra Kota Bandung sempat menggunung akibat terkendala pengangkutan pasca libur Lebaran 2023. /Portal Bandung Timur/heriyanto/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Volume sampah di Kota Bandung selama libur Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah atau Lebaran 2023 mengalami peningkatan hingga 12 persen. Produksi sampah yang dihasilkan warga Kota Bandung selama libur Lebaran 2023 mencapai 724 ton.

“Peningkatan dihitung dari libur resmi Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah produksi sampah Kota Bandung mencapai 724 ton. Dibandingkan momen yang sama tahun lalu, produksi sampah mengalami kenaikan 12 persen,” ujar  Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Bandung, Dudy Prayudi, terkait penumpukan sampah di sejumlah TPS Kota Bandung.

Dikatakan Dudy Prayudi, salah satu fakor penyebab peningkatan produksi sampah di Kota Bandung, diperkirakan karena aktivitas mudik Lebaran kembali diperbolehkan "Sampah selama cuti Lebaran tahun ini lebih banyak, kalau tahun kemarin masih dalam masa PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat), kemudian juga pemerintah mengimbau untuk tidak mudik," ujar Dudy Prayudi.

Baca Juga: Volume Sampah Selama Lebaran Meningkat, Pedagang Khawatirkan Dampak Buruk Lanjutan di Pasar Induk Gedebage

Menurut Dudy Prayudi, ada banyak warwa Kota Bandung yang bekerja di luar kota dan ketika diperbolehkan mudik kembali ke Kota Bandung. Selain itu, selama libur Lebaran 2023, Kota Bandung menjadi salah satu tujuan utama untuk berwisata.

Produksi sampah di Kota Bandung sebanyak 724 ton menurut Dudy Prayudi tersebar di 135 TPS, sebanyak 60 persen sampah organik dan hampir40 persen sampah non organik. “Sampah di TPS mulai berkurang secara bertahap diangkut,” ujar Dudy Prayudi.

Pengangkutan sampah dari TPS, terutama di pasar-pasar Kota Bandung menurut Dudy Prayudi sebenarnya sudah mulai diangkut pada H+1 atau Senin 24 April 2023 lalu. Namun pengangkutan mengalami kendalan antrian di TPA Sarimukti Pacet serta kendaraan terjebak macet arus balik Lebaran 2023 di kawasan Cipatat Rajalandalan Kabupaten Bandung Barat.

“Sudah diangkut sejak H+1 tapi terkendala karena terjadi antrian di Sarimukti. Selain itu armada terjebak macet arus Balik Lebaran 2023 di Cipatat dan Padalarang, tidak ada arus mudik atau balik Lebaran saja kawasan Cipatat dan Padalaran sering macet, apalagi pada waktu Lebaran, macetnya bisa memakan waktu sampai 2 jam,” ujar Dudy Prayudi yang berharap penumpukan sampah di TPS segera teratasi.***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah