Bandung, Kota Sangat Baik Pertama di Indonesia

- 2 Desember 2020, 18:50 WIB
WALI Kota Bandung Oded M. Danial meneripa plakat Komisi Aparatur Sipil Negara ASN sebagai KOta Sangat Baik dari Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara ASN Republik Indonesia, Agus Pramusinto, pada acara Gala Dinner Akhir Tahun Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bandung, di Hotel Pullman, Jalan Diponegoro Bandung.
WALI Kota Bandung Oded M. Danial meneripa plakat Komisi Aparatur Sipil Negara ASN sebagai KOta Sangat Baik dari Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara ASN Republik Indonesia, Agus Pramusinto, pada acara Gala Dinner Akhir Tahun Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bandung, di Hotel Pullman, Jalan Diponegoro Bandung. /Dok. Humas Kota Bandung/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Komisi Aparatur Sipil Negara ASN (KASN) menetapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menjadi kota pertama di Indonesia yang meraih penilaian Sangat Baik. Berdasarkan instrumen Merit Kota Bandung terjadi peningkatan kualitas pelayanan publik lebih dirasakan dan dijalankan dengan baik.

"Sertifikat ini bukan sekedar dokumen tetapi bagaimana implementasinya. Dokumen sangat baik itu diimplementasikan dengan baik," ujar Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara ASN Republik Indonesia, Agus Pramusinto, pada acara Gala Dinner Akhir Tahun Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bandung, di Hotel Pullman, Jalan Diponegoro Bandung.

Penetapan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menjadi kota pertama di Indonesia yang meraih penilaian Sangat Baik dari Komisi Aparatur Sipil Negara ASN (KASN) menurut Agus Pramusinto, berdasarkan Keputusan KASN nomor 24/Kep.KASN/C/IV/2020 tetang Penerapan Sistem Merit Dalam Manajemen ASN di  Lingkungan Kota Bandung.

Baca Juga: Mang Oded Berikan Penghargaan Untuk ASN Terbaik Pemkot Bandung

Baca Juga: Data dan Laporan ASN, Dikantongi Mang Bagja

“Pemkot Bandung masuk kategori IV dengan nilai 332,5. Menjadi kota pertama di Indonesia yang meraih penilaian Sangat Baik dari Komisi Aparatur Sipil Negara ASN,” ujar Agus Pramusinto.

Dijelaskan Agus Pramusinto, sistem Merit hanya sebuah instrumen. Namun hal yang terpenting adalah capaian yang ditunjukan.

Peningkatan kualitas pelayanan publik harus lebih dirasakan dan betul betul dijalankan. "Sertifikat ini bukan sekedar dokumen tetapi bagaimana implementasinya, dokumen sangat baik itu diimplementasikan dengan baik," terang Agus Pramusinto.

Dikatakan Agus Pramusinto, meskipun mendapatakan penilaian snagat baik, masih ada beberapa hal yang harus ditingkatkan agar nilai tersebut menjadi lebih baik. Perbaikan kedepan, antara lain adanya penyempurnaan aspek perencanaan kebutuhan ASN.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno

Sumber: humas.bandung.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x