Kenapa, Banyak Nakes Kabupaten Bandung Barat Belum Terdaftar

- 13 Januari 2021, 23:15 WIB
MUI nyatakan vaksin Covid-19 Sinovac halal.*
MUI nyatakan vaksin Covid-19 Sinovac halal.* /Pikiran Rakyat/Armin Abdul Jabbar/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) telah menerima 3.960 dosisi Vaksin Covid-19 melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat. Namun menjelang pelaksanaan vaksinasi baru 3.506 tenaga kesehatan yang terdaftar.

"Sebanyak 3.960 vaksin sudah diterima oleh Pemkab KBB melalui Dinas Kesehatan KBB, peruntukannya khusus bagi Nakes dan 10 pejabat di wilayah KBB. Hal tersebut disesuaikan dengan aturan yang diberikan oleh pemerintah pusat", ungkap Kepala Dinkes Kabupaten Bandung Barat, Hernawan Widjajanto, sebagaimana dilansir dari humaskbb.go,id.

Menurut Hernawan Widjajanto, vaksin tersebut saat ini disimpan terlebih dulu di gudang farmasi Kecamatan Cikalongwetan yang sudah memenuhi syarat. 

Baca Juga: Setumpuk PR Kementerian PPPA

Baca Juga: Sidak Ade Yasin ke Kawasan Sentul City

Untuk selanjutnya akan dihitung dan disiapkan alokasi serta jadwal pendistribusian ke Puskesmas, disesuaikan dengan yang telah ditetapkan oleh Dinkes.

Pendistribusian vaksin ke beberapa puskesmas dan juga rumah sakit milik Pemkab Bandung Barat akan dijadwalkan. Sedangkan pelaksanaan vaksinasi pada 14 Januari 2021, akan dilakukan pada tenaga kesehatan yang sudah terdaftar.

 “Untuk vaksinasi tahap pertama ini kami lakukan pada 14 Januari dan khusus bagi tenaga kesehatan. Sampai saat ini tenaga kesehatan yang telah mendaftarkan untuk divaksin baru 3.506 orang dan hingga kini terus mensosialisasikan agar semua tenaga kesehatan bisa menerima vaksin COVID-19,” pungkas Hernawan Widjajanto. (jodi prabowo)***

Editor: Heriyanto Retno

Sumber: Kabupaten Bandung Barat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x