PORTAL BANDUNG TIMUR - Bank BJB menggelar vaksinasi masal di bertempat di Gedung BJB Sport & Creative Center Jalan Naripan 12-14, Bandung. Vaksinasi dilaksanakan Selasa 23 hingga 25 Maret 2021 kepada unsur pimpian dan staf Ban BJB ditambah dari masyarakat umum.
Pada kegiatan vaksinasi masal yang disaksikan Gubernu Jawa Barat Ridwan Kamil, tercatat sebanyak 3.300 orang dari pimpinan dan staf Bank BJB, sedangkan dari masyarakat umum 1.200 orang. “Kami sebagai pelayan publik berupaya turut andil dalam melakukan program pencegahan dan penyebaran Covid-19 yang dilaksanakan pemerintah,” ujar Direktur Utama Bank BJB, Yuddy Renaldi.
Disampaikan Yuddy Renaldi, Bank BJB berupaya memberikan pencegahan atau imunisasi kepada insan Bank BJB dan masyarakat khususnya yang berada di wilayah Bandung Raya. "Perbankan merupakansalah satu sektor yang paling banyak berinteraksi dengan berbagai pihak agar tidak terpapar oleh Covid-19,” ujar Yuddy Renaldi.
Baca Juga: Kebakaran, Gudang Penampungan Pembuatan Tawas Luluh Lantak di Lalap si Jago Merah
Dikatakan Yuddy Renaldi, dengan adanya vaksinasi ini diharapkan Bank BJB dapat memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada nasabah dan masyarakat. “Untuk mencegar kerumunan dan menerapkan protokol kesehatan kegiatan vaksinasi kami lakukan dua gelombang,” terang Yuddy Renaldi.
Rencananya pemberian dosis pertama digelar selama tujuh hari dalam dua gelombang yaitu tanggal 23-25 Maret dan 29 Maret-1 April 2021. Sedangkan dosis kedua, rencananya akan diberikan pada 6-8 April dan 12-15 April 2021.
Sementara untuk vaksin yang diberikan adalah jenis Sinovac sesuai rekomendasi Pemerintah dan Majelis Ulama Indonesian (MUI). “Peserta vaksinasi adalah pengurus, pegawai, tenaga alih daya (TAD) di lingkungan kantor pusat dan jaringan kantor Bandung Raya, pensiunan Bank BJB serta masyarakat sekitar,” jelas Yuddy Renaldi.
Baca Juga: Peringati Hari Air Sedunia Anies Pilih Kolaborasi dengan Warga Jagakarsa Jakarta Selatan, Alasanya
Ditegaskan Yuddy Renaldi, pelaksanaan vaksinasi di lingkungan Bank BJB, didorong oleh tiga semangat. “Pertama, sebagai upaya untuk menekan penularan dan menurunkan kematian akibat Covid-19,” ujar Yuddy Renaldi.