Warga Baros Kota Cimahi Terima Bantuan Beras

- 14 Agustus 2021, 00:13 WIB
Masyarakat Kelurahan Baros Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi saat menerima bantuan beras pada Jumat 13 Agustus 2021 di Aula Kelurahan Baros.   
Masyarakat Kelurahan Baros Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi saat menerima bantuan beras pada Jumat 13 Agustus 2021 di Aula Kelurahan Baros.   /Portal Bandung Timur/may nurochman/

  PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kota Cimahi menyebar 3.000 paket beras bagi warga yang tidak masuk dalam data penerima manfaat bantuan dari pemerintah pusat. Hal itu diharapkan dapat membantu mengurangi beban masyarakat ditengah pandemi Covid-19.

Pelaksana tugas Walikota Cimahi Ngatiyana, saat peluncuran bantuan mengatakan, penerima bantuan beras merupakan warga yang membutuhkan namun tidak masuk Program Keluarga Harapan (PKH). Selain itu juga tidak masuk Bantuan Sosial Tunai (BST) serta bantuan lainnya dari pemerintah pusat. 

"Disalurkan kepada warga yang berhak menerima bantuan tapi belum mendapat bantuan. Diserahkan berupa paket beras sebanyak 5 kg dari Kementrian Sosial dan 5 kg dari Pemkot Cimahi, sehingga total yang diterima sebanyak 10 kg beras per keluarga penerima manfaat (KPM)," ujar Ngatiyana.

Baca Juga: Budi Mengungkapkan Ada Empat Strategi yang Digunakan Untuk Mengurangi Laju Penularan Covid-19

Menurut Ngatiyana diharapkan penyerahan dapat dilakukan secara bersamaan di seluruh kelurahan Kota Cimahi. "Mudah-mudahan bisa tuntas dalam seminggu ini," ujar Ngatiyana.

Dikatakan Ngatiyana, bantuan beras yang disiapkan sebanyak 3.000 paket. "Penerimanya sekitar 3,000 KPM, sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat," ujar Ngatiyana.

Selain bantuan tersebut, menurut Ngatiyana berbagai bantuan sudah diserahkan kepada masyarakat dari pemerintah pusat melalui kelurahan. "Penyaluran bantuan seperti PKH-BST juga sudah dilakukan di tingkat kelurahan dalam bentuk dana dan tambahan bantuan berasnya," terang Ngatiyana.

Pihaknya meminta masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. "Jangan lupa diingatkan warga agar tetap jaga prokes. Bagi yang masuk sasaran agar segera divaksin. Ini menjadi upaya kita bersama untuk mencegah dari penyebaran Covid-19," pungkas Ngatiyana. (may nurohman)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x