Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Minggu 20 Februari 2022 membagi-bagikan maskes secara gratis di sejumlah fasilitas umum Kota Cimahi. Kegiatan membagian masker gratis dalam rangka target 15 juta lembar masker dipimpin langsung Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Suharyanto.
“Hari kemarin (Sabtu, 19 Februari 2022) kila lakukan serentak di 20 titik di Kota Bandung dengan membagikan 200 ribu lembar masker. Hari ini (Minggu 20 Februari 2022) di Kota Cimahi kita membagikan 100 ribu lembar masker yang merupakan bagian dari program 15 Juta Masker,” terang Suharyanto.
Dikatakan Suharyanto, program 15 juta Masker yang diselenggarakan di seluruh tanah air merupakan upaya konprehensif dalam mengantisipasi penularan Covid-19. “Minimal dua hal yang penting dilakukan yakni vaksinasi lengkap dan memakai masker,” tegas Suharyanto.
Baca Juga: Makin Memikat, Wajah Baru Objek Wisata Situ Wangi Rancangan Ridwan Kamil
Menurut Suharyanto, kasus Covid-19 di Kota Cimahi yang merupakan alogmerasi Bandung Raya saat ini tengah mengalami lonjakan gelombang ke tiga. “Karenanya kami memandang perlu untuk kembali mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya menerapkan protkol kesehatan daam mengantisipasi penularan,” ujar Suharyanto.
Selain penggunaan masker, Suharyanto juga mengingatkan masyarakat untuk segera mendapatkan vaksin. “Karena berdasaran data, pasien Covid-19 yang meninggal di Kota Cimahi diakibatkan karena pasien belum di vaksin, belum di vaksin lengkap artinya baru sekali vaksin dan memiliki komorbid, karenanya penanggulangan yang sangat baik adalah meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan protokol kesehatan,” ujar Suharyanto.
Kegiatan pemberian masker gratis di Kota Cimahi dilaksanakan BNPB bersama jajaran Forkompimda Kota Cimahi serta unsur TNI serta Polri. Pemberian masker dilaksanakan di 10 titik yang diantaranya di Alun-alun, Pasar Atas, Pasar Antri, di ruas Jalan Citeureup, Kolonel Masturi, Cipageran, Persimpangan Leuwigajah, di Kelurahan Pasirkaliki, Kelurahan Cibabat, Kelurahan Melong serta Rancabentang Cibeureum dan lainnya. (may nurohman)***
