PORTAL BANDUNG TIMUR - Hujan yang mengguyur Kota Bandung dan sekitarnya Selasa 4 Oktober 2022 kembali menciptakan banjir di sejumlah wilayah Kota Bandung. Sejumlah wilayah yang terlewati aliran sungai Citepus mengalami banjir cukup parah.
Di Kecamatan Astana Anyar sungai Citepus yang membatasi dengan Kecamatan Bojongloa Kaler
luapan sugai Citepus tidak hanya menggenangi ruas jalan, tapi juga masuk ke pemukiman warga. “Hujan tidak terlalu deras, tapi tiba-tiba warga ramai teriak-teriak banjir,” ujar Dodih, warga di Jalan Natawijaya RW 07 Kelurahan Cibadak Kecamatan Astana Anyar.
Baca Juga: Hasil Rembuk Rakyat, PSI Dukung Pasangan Ganjar Pranowo Yenny Wahid Sebagai Capres Cawapres 2024
Jalan Natawijaya yang merupakan jalan alternatif pengguna jalan dari Jalan Pagarsih menuju Pasirkoja bila terjadi banjir, pada pukul 14.00 WIB tidak dapat dilewati kendaraan roda empat maupun dua. “Warga berjaga-jaga karena setiap kendaraan yang lewat jalan yang sudah berubah menjadi sungai selalu membuat gelombang dan air masuk ke rumah warga atau ke gang-gang,” ujar Dodih.
Saat terjadi banjir di wilayah Kelurahan Cibadak menurut Dodih, sungai Citepus meluap saat hujan yang turun siang hari tidak terlalu deras. Namun diperkirakan hujan yang terjadi dikawasan hulu sungai Citepus di wilayah Sukajadi dan Sarijadi, bahkan Gegerkalong diinformasikan turun cukup deras.
Hingga menjelang pukul 18.00 WIB sejumlah warga di Kelurahan Cibadak melakukan bersih-bersih rumah dan jalanan sekitar pemukiman. Luapan sungai Citepus yang baru kembali terjadi jelang masuk musim penghujan tidak hanya berupa air, tetapi juga sampah serta tanah lumpur yang cukup bau. (heriyanto)***