Forkopimda Kota Bandung Bahas Isu Strategis dan Permasalahan Kota Bandung

- 26 Mei 2023, 03:05 WIB
Seorang pejalan kaki melintas di kawasan Flyover Supratman. Masalah vandalisme di Koa Bandung menjadi salah satu   isu strategis dan permasalahan di Kota Bandung .
Seorang pejalan kaki melintas di kawasan Flyover Supratman. Masalah vandalisme di Koa Bandung menjadi salah satu isu strategis dan permasalahan di Kota Bandung . /Portal Bandung Timur/heriyanto/

PORTAL BANDUNG TIMUR -Pemerintah Kota Bandung bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar rapat koordinasi Forkopimda di Balai Kota Bandung. Rapat diselenggarakan untuk membahas berbagai isu strategis dan permasalahan di Kota Bandung yang harus diselesaikan secara kolaborasi dengan berbagai stakeholder.

Pelaksana Harian Wali Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan, kolaborasi bersama dengan para pimpinan di daerah sangat penting dalam menyelesaikan berbagai permasalahan kota yang terjadi. Isu strategis tersebut meliputi masalah sampah, penataan Pedagang Kaki Lima (PKL), pelaksanaan Car Free Day (CFD), vandalisme dan penanganan banjir.

“Untuk itu Pemerintah Kota Bandung bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar rapat koordinasi Forkopimda. Sejumlah isu strategi permasalahan di Kota Bandung tidak dapat diselesaikan oleh jajaran di tigkat pemerintahan Kota Bandung saja, tetapi butuh kolaborasi semua stakeholder,” ujar Pelaksana Harian Wali Kota Bandung, Ema Sumarna.

Baca Juga: Satpol PP Kota Bandung Sikat Habis Papan Reklame Tidak Berizin

Disampaikan Ema Sumarna, seperti permasalah sampah yang terkadi saat ini menjadi krusial. Karenanya diminta dukungan Forkopimda untuk melakukan sosialisasi dan edukasi bersama kepada masyarakat.

"Saat ini, TPA Sarimukti sudah bisa beroperasi normal kembali. Kita juga sedang mendorong RW di kota Bandung untuk menjadi Kawasan Bebas Sampah (KBS) melalui edukasi kang Pisman yang gencar," ujar Ema Sumarna.

Sementara terkait penataan PKL menurut Ema Sumarna, saat ini Pemkot Bandung sedang melakukan berbagai upaya penataan. “Seperti  di Jalan Sudirman, Kosambi, Dago, Cikutra, Jalan Ahmad Yani, Otista, Tegalega, Alun-alun Bandung, Jalan Eikmen, Monumen Perjuangan, Jalan Sumatera, Lengkong Kecil, Pusdai dan Sukajadi,” ujar Ema Sumarna.

Pihaknya sangat berharap bantian dan arahan dari seluruh unsur pimpinan di Forkompimda Kota Bandung. "Kami mohon arahan dan bantuannya dan dukungan untuk penataan PKL agar Bandung menjadi lebih baik," ujar Ema Sumarna.

Baca Juga: Plh Walikota Bandung Ema Sumarna, Lebaran Beda Jangan Dipermasalahkan

Selain masalah sampah dan PKL, menurur Ema Sumarna, bantuan unsur Forkopimda Kota Badung  juga diharapkan dalam mengatasi permasalahan vandalisme dan penanganan banjir juga menjadi fokus utama. “Juga masukan dan saran terkait rencana kembali diberlakuan Car Free Day di kawasan Jalan Dago akan dilaksanakan pada awal Juni mendatang,” ujar Ema Sumarna.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah