Hingga Kini, 1 Juta Lebih Kendaraan Telah Terdaftar di Program Subsidi Tepat Pertamina

- 1 September 2022, 06:00 WIB
Selembaran di salah satu SPBU terkai pemberitahuan pendaftaran Program Subsidi Tepat sebagai upaya PT Pertamina (Persero) menyalurkan BBM bersubsidi lebih tepat sasaran. 
Selembaran di salah satu SPBU terkai pemberitahuan pendaftaran Program Subsidi Tepat sebagai upaya PT Pertamina (Persero) menyalurkan BBM bersubsidi lebih tepat sasaran.  /Portal Bandung Timur/heriyanto/

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pertamina Patra Niaga sebagai badan usaha yang ditugaskan menyalurkan BBM bersubsidi,terus berkomitmen dalam menyediakan Pertalite dan Solar bagi kebutuhan masyarakat. Sebagai Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), Pertamina Patra Niaga,  selain memastikan ketersediaan BBM jenis Pertalite dan Solar terus melanjutkan inisiatif pendaftaran Program Subsidi Tepat sebagai upaya penyaluran subsidi yang lebih tepat sasaran. 

Hal tersebut disampaikan Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting,  bahwa Program Subsidi Tepat saat ini bertujuan untuk mendata kendaraan yang menggunakan Pertalite dan Solar. 

 “Pertamina perlu mendata konsumsi BBM bersubsidi sehingga penyalurannya bisa lebih termonitor dan mencegah adanya kecurangan atau penyalahgunaan di lapangan,” ujar Irto Ginting, dalam keterangan persnya sebagaimana dikutip dari situs resmi pertamina.com.

Baca Juga: Kata Mahfud, Tentang Protes Pengacara Keluarga Brigadir J Tidak di Undang Hadiri Rekonstruksi

Saat ini menurut Irto Ginting, Pertamina Patra Niaga  masih fokus pada pendaftaran dan sosialisasi, memastikan kesiapan sistem serta operasional di lapangan. Selain itu terus melakukan pemantauan perkembangan revisi Peraturan Presiden No. 191 Tahun 2014 yang menjadi regulasi acuan penetapan penyaluran BBM bersubsidi.

Hingga akhir Agustus ini, menurut Irto Ginting,  sudah lebih dari satu juta unit kendaraan yang didaftarkan dalam Program Subsidi Tepat. Dari seluruh kendaraan tersebut sedikit ada pergeseran, di mana persentase jenis kendaraan Pertalite hampir 70%, dan kendaraan pengguna Solar subsidi yang didaftarkan meningkat menjadi lebih dari 30%.

“Dari data tersebut, untuk pengguna Pertalite yang mendaftar masih didominasi oleh pengguna pribadi. Sedangkan untuk Solar komposisinya cukup seimbang antara pengguna pribadi maupun kendaraan umum,” terang Irto Ginting.

Baca Juga: PPKM Level 1 Jawa Bali Diperpanjang Selama Satu Pekan ke Depan, Covid 19 Masih Ada

Dikatakan Irto Ginting, dalam meningkatkan jumlah pendaftar,  untuk mempermudah masyarakat, Pertamina Patra Niaga juga terus menambah titik booth pendaftaran langsung. Bagi masyarakat yang memiliki akses internet dan handphone, pendaftaran online juga terus dipastikan tidak ada kendala melalui website subsiditepat.mypertamina.id dan menu Subsidi Tepat di aplikasi MyPertamina.

“Ada lebih dari 1.300 titik booth pendaftaran offline yang tersebar di seluruh Indonesia, lokasinya bisa dicek langsung melalui https://mypertamina.id/lokasi-pendaftaran-offline-bbm-subsidi-tepat. Selain mendorong masyarakat mendaftar, kami juga memastikan proses verifikasi berjalan dengan maksimal sehingga prosesnya bisa tepat waktu,” lanjut Irto Ginting.

Irto juga terus mengingatkan kepada masyarakat yang merasa berhak mendapatkan BBM subsidi agar segera mendaftarkan kendaraannya. Pertamina Patra Niaga juga saat ini sedang menguji coba kesiapan verifikasi QR Code di beberapa titik.

Ke depan, Program Subsidi Tepat ini akan disinergikan dengan regulasi penetapan penyaluran BBM subsidi yang ditentukan pemerintah.

“Ini adalah langkah Pemerintah dan Pertamina dalam memastikan subsidi BBM menjadi lebih tepat sasaran, sebagai bentuk perlindungan kepada masyarakat yang memang berhak menikmati subsidi BBM, masyarakat rentan yang memang butuh energi dengan harga terjangkau untuk kebutuhan mereka,” pungkas Irto Ginting. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah