Terkait dengan hal itu, Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi kembali menegaskan melalui imbauan agar penumpang lebih bijak dalam menggunakan fasilitas stop kontak di dalam kereta.
"Selain melindungi sistem kelistrikan, penggunaan yang benar juga berkontribusi pada kenyamanan bersama seluruh penumpang," kata Ayep, Selasa 13 Februari 2024.
Ayep pun menuturkan, PT KAI juga tak bosan-bosan untuk mengingatkan pelanggan KAI untuk menjaga dan mempergunakan fasilitas yang ada dengan bijak dan benar.
Satu diantaranya melalui himbauan melalui media sosial @kai121, "Siapa yang hobinya suka catokan rambut, saat lagi perjalanan di atas kereta api? Mulai sekarang, setop melakukan kebiasaan itu yaa!" tulis PT KAI dalam imbauannya.
Ayep menambahkan, fasilitas stop kontak di kereta hanya diperuntukkan untuk mengisi daya gadget dengan konsumsi daya yang tidak besar.
"Dengan kejadian ini, diharapkan penumpang kereta di Indonesia semakin sadar akan pentingnya menjaga fasilitas di atas kereta api untuk menciptakan perjalanan yang aman dan nyaman bagi semua," katanya
"PT KAI juga berharap agar kesadaran bersama dapat mencegah insiden serupa terjadi di masa depan," imbuh Ayep.***