“Ketika Corona melanda, tempat ini banyak dikunjungi oleh anak muda. Mungkin hal ini disebabkan karena tempatnya yang klasik ditambah dengan kebutuhan anak muda akan tempat wisata. Tempat ini jadi rame, anak-anak berfoto didepan pabrik dengan outfit ala-ala vintage,” ujar Ujang yang kerap mengguide pengunjung untuk berfoto dan akrab disapa Mang Ujang.
Panglejar ini menjadi ikonnya Cikalong Wetan, karena terletak di tempat stragis yaitu berada ditikungan bekas bangunan pabrik teh. Di pinggir pabrik ini terdapat sebuah masjid yang bisa dijadikan sebagai tempat istirahat atau rest area bagi para pemudik. Ditambah dengan adanya pohon besar disampingnya, membuat pendatang nyaman untuk beristirahat di sana.
Baca Juga: Masjid Raya Bandung Kini, Butuh Perbaikan Pasca Renovasi Besar-besaran 2021
Di sekitaran pabrik tersebut terdapat juga beberapa rumah administratur perkebunan panglejar, perumahan untuk karyawan dan rumah sinder afdeling Panglejar. Bangunan-bangunan ini juga bisa dijadikan spot foto yang instagramable untuk para pemuda.
Oleh karena itu, menjaga dan melestarikan bangunan Pabrik teh Panglejar beserta kawasan sekitanya, serta memanfaatkannya dengan bijak adalah sebuah langkah yang tepat untuk kesejahteraan masyarakat akan kebutuhan wisata. Tunggu apa lagi, berkunjunglah ke Pabrik teh Panglejar dan rasakan sensasi sejarah yang tersimpan disana (Yuyun Yuniarti)***