Joe Biden Akan Meneruskan Kebijakan Ekonomi Pemerintahan Trump Terhadap Cina

- 22 Desember 2020, 20:09 WIB
Ilustrasi Joe Biden dan bendera Tiongkok.
Ilustrasi Joe Biden dan bendera Tiongkok. /Kolase instagram.com/joebiden dan PIXABAY

PORTAL BANDUNG TIMUR – Sikap tegas Donald Trump terhadap Cina diperkirakan akan diteruskan Joe Biden usai dilantik menjadi presiden pada bulan Januari mendatang. Kebijakan politik ekonomi Amerika terhadap Cina tidak akan melunak.

Dilansir Portal Bandung Timur dari Bloomberg, sejak menjabat, Donald Trump telah mengambil posisi tegas terhadap Cina dengan memberlakukan kebijakan tarif bernilai $370 milyar terhadap barang import berasal dari CIna. 

Trump juga membatasi pergerakan perusahaan-perusahaan teknologi seperti Huawei, dan hampir melarang operasi aplikasi TikTok di Amerika Serikat.

Baca Juga: Panik, Warga London Melakukan Eksodus

Baca Juga: Militer Taiwan Produksi Armada Kapal Selam Untuk Memperkuat Pertahanan

Tangan besi Trump terhadap Cina selama empat tahun masa jabatannya, dinilai akan memeberikan posisi tawar yang kuat kepada Joe Biden dalam negosiasinya dengan Cina. Ditengah turbulensi Laut Cina Selatan ucap Eswar Prasad, mantan ahli Cina di International Monetary Fund (IMF).

“Sanksi perdagangan Trump yang luas, didukung tekanan negara-negara lain akibat agresi geopolitik terhadap Cina, akan memberikan Joe Biden posisi tawar yang kuat ketika akan memulai negosiasi bilateral,” ujar Eswar Prasad dalam wawancaranya dengan Bloomberg.

Joe Biden sendiri memberikan pandangannya terhadap bagaimana akan menangani hubungan diplomatis dengan Cina dalam wawancara dengan New York Times.

“Strategi terbaik menghadapi Cina, menurut saya, adalah yang menyatukan semua aliansi atau mantan aliansi kita pada satu halaman,” pungkas Biden. (adi hermanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x