Network
PORTAL BANDUNG TIMUR – “Allah! Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Hidup, Yang Kekal lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang ada di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafaat di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi, dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.”
“Merupakan arti dari surah Al Baqarah ayat ke 255, yang banyak dikenal sebagai ayat Kursi. Banyak diantara kita yang menjadikan ayat Kursi sebagai salah satu ayat paling penting dalam Al-Quran, ayat ini menggambarkan kekuasaan Allah yang meliputi segala sesuatu dan menawarkan ketenangan dan keyakinan dalam iman. Dengan membaca ayat Kursi, diyakini akan memberikan ketenangan bagi siapapun yang membacakannya,” kata Ustad Didi Saefulloh seorang ulama di Palasari Kecamatan Cibiru Kota Bandung dalam tausyiahnya.
Baca Juga: Sholatlah, Karena Sholat Merupakan Amalan Pertama yang Kelak di Hisab
Disampaikan Ustad Didi Saefulloh, ada banyak jalan untuk menjadi hati kita tenang. “Apalagi dalam kondisi saat ini dimana berbagai permasalahan hidup begitu banyak, terutama masalah ekonomi, dimana berbagai barang sulit terbeli karena harganya yang mahal sementara tuntutan begitu memaksa,” kata Ustad Didi Saefulloh.
Terhadap beban kehidupan yang tengah dialami, bagi seorang Muslim yang taat pasti akan mengembalikan semua permasalahan dengan berdoa kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala sebagai Maha Penolong dan Maha Pemberi Belaskasihan.
Selain berdoa, Allah Subhanahu Wa Ta’ala telah memberikan jalan, yaitu dengan sholat. Sebagaimana dalam firmanNya, dalam surah Ar Rad ayat ke 28 yang artinya, ‘Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.”kata Ustad Didi Saefulloh.
Baca Juga: Masih Malas Mengerjakan Kewajiban Sholat, Ini Tipsya
Selain firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala tentang sholat memberikan ketenangan jiwa, juga ada banyak hadist yang berupa contoh Rasulullah Shalallahu allaihi wassalam . Rasulullah Shalallahu allaihi wassalam sesungguhnya telah memberikan resep mujarab agar situasi semacam itu tidak berkembang ke hal-hal negatif yang tak diinginkan, yakni dengan mengerjakan sholat.
“Sebagaimana dalam hadist riwayat Abu Dawud disebutkan, jika Rasulullah Shalallahu allaihi wassalam tertimpa suatu masalah yang berat, maka beliau segera mengerjakan sholat,” kata Ustad Didi Saefulloh mengutip hadis riwayat Abu Dawud.
Rasulullah Shalallahu allaihi wassalam juga kerap menyuruh sahabatnya, Bilal bin Rabah, untuk mengumandangkan azan sholat ketika Beliau merasa telah terlalu tersibukkan dengan urusan duniawi sehingga membuat Beliau letih, “Wahai Bilal, berdirilah, lantunkan azan dan istirahatkanlah kita dengan sholat.” Dalam hadis lain, Rasulullah Shalallahu allaihi wassalam bersabda, “Sesungguhnya sholat dijadikan untukku sebagai penenang hati.”kata Ustad Didi Saefulloh.
