Gempa Magnitudo 4.9 Guncang Pesisi Selatan Sumatera Barat

- 25 Juni 2022, 04:31 WIB
Infografis pusat gempa dengan magnitudo 4.9 yang mengguncang pesisir selatan Sumatera Barat, Sabtu 25 Juni 2022.
Infografis pusat gempa dengan magnitudo 4.9 yang mengguncang pesisir selatan Sumatera Barat, Sabtu 25 Juni 2022. /Sumber BMKG/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Gempa bumi mengguncang sejumlah daerah di pesisir selatan Sumatera Barat, Sabtu 25 Juni 2022. Gempa bumi berkekuatan  magnitudo 4.9 terjadi dini hari pukul 01.56 WIB sempat membuat panik warga Kabupaten Painan hingga Kota Padang.

Di kutip dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa berkekuatan 4.9 terjadi pada pukul 01.59 berpusat di laut 60 kilometer Barat Laut Airhaji pesisir selatan. Episenter gempa terletak pada koordinat 1.86 derajat lintang selatan, 100.36 bujur timur, pada kedalaman 24 km.

“#Gempa Mag:4.9. 25-Jun-22 01:56:34 WIB, Lok:1.86 LS, 100.36 BT (Pusat gempa berada di laut 60 km BaratLaut Airhaji-Pesisir Selatan), Kedlmn:24 Km Dirasakan (MMI) III Painan, II-III Padang#BMKG,” demikian tweet @infoBMKG.

Baca Juga: Diduga Sengaja Terbitkan Keonaran, 6 Pegawai Holywings Jadi Tersangka

Analisis sementara gempa bumi  yang terjadi akibat adanya aktivitas Sesar Sumatera. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip).

Guncangan gempa  dirasakan masyarakat di Kabupaten Painan dengan skala intensitas III MMI dimana getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu.

Sementara di Kota Padang dan sekitarnya gempa dirasakan dengan skala intensitas II-III MMI. Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

Baca Juga: Berkas Perkara Lengkap, Indra Kenz Menghadapi Sidang Dakwaan

Hingga saat ini sudah ada laporan dampak kerusakan di daerah Painan maupun Padang yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa tidak berpotensi tsunami.

Masyarakat juga diimbau untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa, atau tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x