Sudah 94 Persen Siswa di Kota Cimahi di Vaksin, Sisanya 6 Persen Belum Mendapat Izin Orang Tua

- 2 November 2021, 15:21 WIB
Siswa di SMPN 1 Kota Cimahi Jalan Raden Embang Antawijaya, Cimahi Tengah Kota Cimahi saat akan memulai belajar melakukan pengecekan protokol kesehatan, saat ini sudah 94 persen siswa mendapatkan vaksin sementara sisanya 6 persen belum mendapat izin orang tua.
Siswa di SMPN 1 Kota Cimahi Jalan Raden Embang Antawijaya, Cimahi Tengah Kota Cimahi saat akan memulai belajar melakukan pengecekan protokol kesehatan, saat ini sudah 94 persen siswa mendapatkan vaksin sementara sisanya 6 persen belum mendapat izin orang tua. /Portal Bandung Timur/may nurohman/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Jumlah siswa di Kota Cimahi yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 sudah mencapai 94 persen. Pada bulan Desember 2021 mendatang dari 21 ribu siswa di Kota Cimahi diharapkan sudah mendapatkan vaksin dosis pertama.

“Berdasarkan catatan dari Dinas Kesehatan Kota Cimahi, hingga hari ini (Selasa, 2 November 2021) sudah 94 persen dari 21 ribu orang siswa SMP di Kota Cimahi sudah mendapatkan vaksin atau di vaksinasi. Berarti sisanya tinggal 6 persen lagi atau sekitar 1.200 orang siswa,” jelas Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi Harjono kepada Portal Bandung Timur.

Sementara untuk siswa Sekolah Dasar (SD) yang sudah mendapatkan vaksin sekitar 1.600 siswa dari 4.000 siswa. “Untuk siswa  tingkat SMA ataupun SMP memang sangat mudah, tapi tetap saja harus dilakukan sosialisasi ataupun himbauan, karena masih ada siswa ataupun orang tua yang menolak, palagi untuk anak SD,” ujar Harjono.

Baca Juga: KPU dan PWI Memiliki Nafas yang Sama Dalam Menjaga Netralitas

Kendala lainnya menurut Harjono, untuk anak-anak ada juga yang sudah melakukan vaksin di kewilayahan. “Nah ini kita belum ada daftarnya, jadi harus juga di data siapa yang sudah di vaksin di lingkungan rumah dan siapa yang belum,” tambah Harjono.

Kendala lain menurut Harjono, saat ini kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas jumlah siswa yang hadir di sekolah masih sebagian.  “Ketika ra[at dengan komite sekolah, ada usul kegiatan vaksinasi dilaksanakan di sekolah namum Tim Satgas kurang setuju dan menilai kurang efektif, selain jumlah petugas yang masih terbatas, jumlah siswa yang hadir di sekolah juga hanya 10 hingga 20 orang siswa,” ujar Harjono.

Baca Juga: Komisi D DPRD Cianjur Temukan Dugaan Penyimpangan Pengelolaan e-Warong

Karenanya, untuk anak-anak sekolah pihaknya menghimbau orang tua untuk mendaftarkan anak-anaknya mendapatkan vaksi di kelurahan, puskesmas ataupun kegiatan vaksinasi masal di lingkungan rumah.

“Kami sangat berharap dukungan dari para orang tua siswa agar mendukung program pemerintah percepatan vaksinasi Covid-19 yang harus tungtas tahun 2021 ini, karena selain untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity, juga dalam rangka mendukung pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas,” ujar Harjono yang berhararap sisa 6 persen siswa yang belum di vaksin dapat cepat dilaksanakan. (may nurohman)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah