Hasil Panen Belum Kunjung Dibayar, Petani Sang Hyang Seri Surati Bupati Subang

- 29 April 2021, 01:38 WIB
Bupati Subang H. Ruhimat berjalan dengan tokoh petani Kelompok Petani Sang Hyang Seri  yang kini tengah terjadi sengketa dengan pihak PT. Sang Hyang Seri akibat membeli gabah hasi petani sangat murah.
Bupati Subang H. Ruhimat berjalan dengan tokoh petani Kelompok Petani Sang Hyang Seri yang kini tengah terjadi sengketa dengan pihak PT. Sang Hyang Seri akibat membeli gabah hasi petani sangat murah. /Foto : Diskominfo Pemkab Subang

PORTAL BANDUNG TIMUR - Bupati Subang H. Ruhimat mengadakan silaturahmi sekaligus audiensi dengan petani PT. Sang Hyang Seri di lahan pesawahan Sang Hyang Seri,  Sukamandi Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang. Kedatangan Bupati Subang H. Ruhimat  tindak lanjut atas surat yang dilayangkan para petani Sang Hyang Seri kepada Dinas Pertanian Kabupaten Subang.

Kedatangan Bupati Subang H. Ruhimat,  para petani Kelompok Petani Sang Hyang Seri menyampaikan aspirasi serta keluhan langsung ke Bupati Subang. “Apa yang kami sampaikan dalam surat yang ditujukan ke Dinas Pertanian memang benar adanya dan tidak mengada-ada, kami sebagai petani merasa dalam posisi yang dirugikan oleh pihak perusahaan Sang Hyang Seri,” ujar Santoso Hamzah salah seorang perwakilan petani Kelompok Petani Sang Hyang Seri.

Kepada Bupati Subang H. Ruhimat,  para petani Kelompok Petani Sang Hyang Seri menyampaikan aspirasi dan berbagai permasalahan yang dialami terkait dengan berbagai aturan dan kebijakan PT. Sang Hyang Seri. Semenjak pandemi Covid-19 aturan yang diberlakukan sangat tidak berpihak pada para petani.

Baca Juga: Bupati Bandung Dadang Supriatna, Sinergi Pemkab Bandung dan Bank BJB Harus Terus Berlanjut

“Salah satunya terkait aturan pembelian hasil panen yang aturannya diubah secara sepihak oleh pihak perusahaan tanpa melibatkan para petani dan kami menilai sangat merugikan petani. Posisi pihak perusahaan saat ini tidak ubahnya sebagai calo, mengumpulkan pada hasil panen petani dan menjualnya ke bandar atau ke pasar dengan harga tinggi,” ujar Santoso Hamzah.

Selain itu menurut Santoso Hamzah, hingga saat ini pembayaran yang dilakukan pihak perusahaan tidak berjalan lancar. Bahkan ada pembayaran hasil panen terdahulu yang belum diselesaikan pihak Sang Hyang Seri,  dan tidak ada perjanjian tertulis terkait pembayaran tersebut sehingga para petani merasa tidak memiliki kepastian.

Terhadap keluhan dari petani Kelompok Petani Sang Hyang Seri, Bupati Subang H. Ruhimat berjanji akan berupaya menyelesaikan dan memfasilitasi pertemuan antara petani dengan pihak pengusaha. “Setelah mendengar langsung keluhan, saya merasa sangat prihatin, dalam kondisi perekonomian masyarakat yang sedang menurun semakin diperparah dengan hasil panen yang dibeli dengan harga rendah,” ujar Ruhimat.

Untuk tahap awal, Ruhimat memerintahkan dinas dan instansi terkait dalam hal ini khususnya Dinas Pertanian untuk melakukan sejumlah langkah penyelesaian. Selain itu pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pihak DPRD Subang untuk mengambil langkah lebih lanjut.

Baca Juga: Tanah Urugan Proyek Menyumbat Aliran Sungai, Warga Dua Desa di Kabupaten Cianjur Kebanjiran

 "Saya harap semua bersabar, jangan ada tindakan-tindakan anarkis saya akan dorong agar ini cepat di selesaikan. Kita akan segera undang PT. Sang Hyang Seri untuk duduk bersama dengan petani dan pemerintah, guna mencari solusi agar tak ada pihak yang dirugikan kedepannya” jelas Ruhimat.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x