Maxi, Ingatkan Masyarakat Penyakit Musim Penghujan di Saat Pandemi Covid-19

- 25 November 2021, 05:14 WIB
Ilustrasi nyamuk. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr. Maxi ingatkan bahaya penyakit di musim penghujan.
Ilustrasi nyamuk. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr. Maxi ingatkan bahaya penyakit di musim penghujan. /pixabay/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Jawa Barat mengingatkan masyarakat akan bahaya sejumlah penyakit saat memasuki musim penghujan dengan intensitas yang tinggi. Masyarakat dihimbau untuk mewasapadai ancaman penyakit Demam Berdarah Dengue, Diare, Ispa (Infeksi Saluran Pernafasan) dan TBC (Tuberkulosis).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr. Maxi, memgungkapkan berdasarkan hasil evaluasi khusus kasus DBD sejak Januari hingga November 2021  di Kabupaten Subang sudah mencapai 246 kasus. "Memasuki musim penghujan, dari sekian banyak penyakit adalah DBD, karena pada musim penghujan nyamuk mudah berkembangbiak,” terang Maxi.

Dibandingkan tahun 2020 pada waktu yang sama menurut Maxi kasus DBD tahun 2021 di Kabupaten Subang mengalami penurunan. Pada tahun 2020 kasus DBD mencapai 280 kasus.

Baca Juga: Aksi Buruh di Gerbang Perkantoran Kabupaten Bandung, Ini Tuntutannya

Disampaikan Maxi, untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan penyakit selama musim penghujan, pihaknya terus melakukukan sosialisasi ke masyarakat. “Kita tidak menginginkan terjadi  lonjakan kasus DBD baru, hingga masuk katagori KLB dengan jumlah kasus diatas 500 kasus,” ujar Maxi.

Dijelaskan Maxi, kasus DBD merupakan siklus 5 tahunan yang disebut dengan Kejadian Luar Biasa (KLB) yang kasusnya bisa mencapai 500 kasus. Pada tahun-tahun betikutnya DBD menjadi endemi, dengan rata-rata kejadian 200 kasus lebih.

Peristiwa KLB DBD di Kabupaten Subang menurut Maxi terjadi pada tahun 2019 lalu. Karenanya tidak tahun ke depan atau 2024, kasus DBD akan menjadi perhatian serius pemerintah Kabupaten Subang.

Baca Juga: Ema Sumarna Ingatkan Kadisbudpar Kota Bandung, Masih Banyak Hotel Melanggar

"Menghadapi kemungkinan terkadinya siklus KLB DBD sejumlah persiapan harus dilakukan lebih awal. Seperti pada tahun ini terus dilakukan sosialisasi untuk mengingatkan masyarakat akan bahaya DBD saat memasuki musim penghujan, sementara saat memasuki masa siklus dilakukan pogging di sejumlah wilayah yang selama ini dinilai rawan KLB DBD,” ujar Maxi.

Memasuki musim penghujan saat ini menurut Maxi, petugas kesehatan, khusunya Puskesmas di pelosok pedesaan memiliki tugas berlipatganda. Selain harus menangani dan menekan kasus pandemi Covid-19, juga penyakit yang ditimbulkan akibat perubahan cuaca seperti saat ini dari musik kemarau ke musim penghujan.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x