Penyekatan Hari Kedua, Mobil Truk dan Box Jadi Sasaran Pemeriksaan Petugas  

- 7 Mei 2021, 20:45 WIB
Antrian kendaraan saat diperiksa kelengkapan surat di exit Tol Cileuyi saat melewati Posko Penyekatan Cileunyi  oleh Tim Gabungan wilayah Kabupaten Bandung.
Antrian kendaraan saat diperiksa kelengkapan surat di exit Tol Cileuyi saat melewati Posko Penyekatan Cileunyi oleh Tim Gabungan wilayah Kabupaten Bandung. /Portal Bandung Timur/neni mardiana/

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Tim Gabungan di wilayah Kabupaten Bandung memasuki hati kedua operasi penyekatan peniadaan Mudik Lebaran 2021 lebih memperketat pemeriksaan. Ratusan kendaraan kembali diminta untuk memutarbalik karena tidak mampu menunjukan surat-surat dan memenuhi aturan.

Personil gabungan dari Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bandung, Jumat 7 Mei 2021, memeriksa kendaraan yang berasal dari luar kota yang keluar dari Gerbang Tol Cileunyi, maupun yang akan masuk. Pemeriksaan itu dilakukan di sekitar Pos Penyekatan Cileunyi Kabupaten Bandung untuk mengantisipasi pergerakan pemudik berkaitan dengan kebijakan pemerintah dalam  larangan mudik. 

Pantauan Portal Bandung Timur di lapangan, petugas terlihat memutarbalik kendaraan asal luar kota yang keluar dari pintu Tol Cileunyi karena tidak memenuhi persyaratan saat pemerintah melarang mudik. Kecuali bagi pengendara yang dilengkapi surat tugas, karena kepentingan lain seperti ada keluarga meninggal, sakit dan ada anggota keluarga yang hendak melahirkan. 

Baca Juga: Waspadai, Varian Baru dan Gelombang Covid-19 Pasca Hari Raya Idul Fitri 2021

KBO Satlantas Polresta Bandung Iptu  Sugiharto mengatakan, ratusan unit kendaraan yang diputarbalikkan setelah keluar dari gerbang Tol Cileunyi karena tidak dilengkapi dokumen yang sah. Dari sekitar 900 unit kendaraan asal luar kota yang diperiksa, sekitar 350 unit kendaraan diputarbalikkan setelah tim gabungan melakukan pemeriksaan dari Kamis pagi pukul 08.00 sampai 21.30 WIB. 

"Mereka hanya memegang e-KTP. Itu juga e-KTP-nya luar Bandung Raya, seperti Garut, Jakarta, Jawa dan daerah lainnya. Jadi mereka diindikasikan akan mudik Lebaran. Soalnya, selain membawa penumpang, juga membawa barang-barang," kata Iptu Sugiharto kepada wartawan di sela-sela penyekatan kendaraan di kawasan Cileunyi, Kamis 6 Mei 2021 malam.

Sugiharto pun menghimbau kepada masyarakat untuk mematuhi peraturan pemerintah terkait larangan mudik. "Untuk kesehatan bersama dan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19," katanya. 

Baca Juga: Alami Berbagai Penyakit, Dea (3) Balita Warga Cinunuk Butuh Uluran Tangan

Sugiharto juga menegaskan kepada para pemudik jangan coba-coba melewati jalan 'tikus' untuk melakukan mudik Lebaran. Pasalnya, tim gabungan sudah disiagakan di jalur alternatif atau jalan tikus tersebut. "Petugas siaga 24 jam di jalur jalan tikus tersebut," katanya. 

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x