Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Dinas Perhubungan Jawa Barat menggelar vaksinasi massal tahap kedua yang menyasar masyarakat transportasi dan logistik serta masyarakat umum. Dinas Perhubungan memiliki peran besar untuk mengantisipasi terjadinya gelombang Covid-19 yang diprediksi akan terjadi pada akhir tahun 2021 mendatang.
"Kami mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi masal yang kembali diselenggarakan Dishub Jabar untuk keduakalinya ini. Karena di Jawa Barat harus dilakukan percepatan vaksinasi, yang saat ini kita sudah mencapai 70 persen dari target, mudah-mudahan pada akhir tahun 2021 bisa tercapai," ujar Ketua Harian Satgas Covid-19 Jawa Barat Dewi Sartika kepada wartawan disela memantau kegiatan vaksinasi masal yang diselenggarakan Dishub Jabar di Graha Perhubungan Cinunuk Kabupaten Bandung.
Disampaikan Dewi Sartika yang juga menjabat Asisten Daerah I Pemerintahan dan Kesejahteraan Jawa Barat, kegiatan vaksinasi masal yang diselenggarakan mentargetkan 15 ribu orang per hari. Kegiatan dengan menyasar masyarakat transportasi dan logistik serta masyarakat umum akan dilaksanakan hingga Minggu 14 November 2021.
Baca Juga: Masuk Kawasan Bencana, Camat Ibun Ingatkan Warganya
Dikatakan Dewi Sartika, perkembangan kasus di sejumlah daerah Jawa Barat saat ini tengah mengalami penurunan. “Meskipun ada peningkatan tapi jumlahnya tidak signifikan, ada sekitar 1.600 kasus berbeda dengan saat terjadi lonjakan pernah diangka 60 ribu," ujar Dewi Sartika.
Dinas Perhubungan menurut Dewi Sartika memiliki peran besar untuk mengantisipasi terjadinya gelombang Covid-19. Berdasarkan prediksi akan terjadi pada akhir tahun bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
"Untuk gelombang ketiga Covid-19 di seluruh dunia juga kondisinya sedang tidak stabil. Misalnya di Inggris jumlah yang divaksin sudah mencapai 82 persen tapi jumlah yg terpapar juga luar biasa, begitu juga di Singapura,” ujar Dewi Sartika.
Baca Juga: UNESCO Tetapkan Jakarta Sebagai City of Literature
Sementara Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Jawa Barat, Koswara, mengatakan bahwa untuk pelaksanaan vaksinasi masal keduakalinya ini di targetkan mencapai 3.322 dosis. “Untuk sasarannya bukan hanya masyarakat transportasi dan logistik, tetapi juga masyarakat umum yang samasekali belum tersentuh vaksin, dengan target 3.322 dosis,” ujar Koswara.
Disampaikan Koswara, seluruh dinas di lingkung Pemprov Jabar harus mendukung percepatan vaksin, terlebih Dishub Jabar memiliki mitra dan pekerja di sektor transportasi yang cukup banyak.
