Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Pelaksana Harian Wali Kota Bandung Ema Sumarna ingatkan petugas kurban di Kota Bandung tidak hanya memerhatikan aspek kesehatan hewan saat proses persiapan hewan kurban Idul Adha 1444 Hijriah/2023 Masehi mendatang. Selama proses pemotongan dan pendistribusian daging kurban harus dilakukan dengan benar dan memerhatikan aspek kebersihan lingkungan.
“Untuk pemotongan sekarang ini sudah banyak dilaksanakan di tempat pemotongan ataupun lokasi yang telah ditetapkan, tidak sampai mengotori lingkungan. Tapi untuk pendistribusian hingga saat ini masih banyak yang menggunakan kantong plastik atau kresek dengan alasan praktis dan murah,” ujar Ema Sumarna.
Terkait dengan pendistribusian tersebut Ema Sumarna mengingatkan agar kemasan daging dikemas menggunakan bahan yang ramah lingkungan. “Saya menghimbau agar kemasan pendistribusian tidak menggunakan kantong plastik atau kresek, tapi menggunakan besek atau kemasan dari anyaman bambu agar bisa dihancurkan,” ujar Ema Sumarna.
Baca Juga: Ini Ciri Daging Hewan Kurban yang Baik dan Cara Mengemasnya
Ema Sumarna berharap momentum Idul Adha 2023 jangan sampai memberikan dampak negatif pada lingkungan berupa sampah plastik yang tidak bisa diurai. “Kita berharap, hasil dari pembagian daging ini harus aman untuk lingkungan, sehingga mudah didaur ulang," ujar Ema Sumarna.
Guna mengantisipasi terjadinya peningkatan sampah plastik dari proses kurban Kepala DKPP Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar mengatakan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) untuk menyediakan wadah daging kurban yang ramah lingkungan. "Kita akan segera antisipasi, itu juga menjadi salah satu komitmen kita,” ujar Gin Gin Ginanjar.
Masing-masing kecamatan juga akan diarahkan membuat imbauan mengenai penggunaan nonplastik untuk distribusi daging kurban kepada petugas kurban per wilayah.
"Banyak alternatif lain, salah satunya besek. Untuk bahan lain juga kita bisa pakai kantong plastik yang mudah terurai, terbuat dari bahan organik juga," ujar Gin Gin Ginanjar.
Ditambahkan Gin Gin Ginanjar, saat ini pihaknya sudah memfasilitasi kesiapan RPH Cirangrang untuk kurban 2023. “Kapasitasnya bisa mencapai 190 ekor per hari,” pungkas Gin Gin Ginanjar.***
