PORTAL BANDUNG TIMUR - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menanggapi isu yang beredar terkait KAI telah terkena serangan Ransomware.
VP Public Relations KAI Joni Martinus menegaskan bahwa sampai dengan saat ini belum ada bukti bahwa ada data KAI yang bocor seperti yang dinarasikan.
Baca Juga: Peserta JKN Jangan Khawatir Lagi, BPJS Kesehatan Janji Rawat Inap Tidak Dibatasi
"Kami akan tetap melakukan investigasi secara mendalam untuk menelusuri isu tersebut," kata Joni, Selasa 16 Januari 2024
Joni juga memastikan bahwa seluruh data KAI aman , dan hingga saat ini seluruh sistem operasional IT, pembelian tiket online KAI, serta layanan Face Recognition Boarding Gate di semua stasiun masih berjalan dengan baik.
Baca Juga: Piala Asia 2023, Timnas Indonesia Perlu Penguatan di Lini Pertahanan