RSKIA Targetkan 800 Lansia Terdaftar di Vaksin

- 10 Maret 2021, 20:53 WIB
Salah seorang penerima vaksin Covid-19 Lanjut Usia menunjukan bukti telah mendapatkan vaksinasi tahap II untuk dosis pertama.   
Salah seorang penerima vaksin Covid-19 Lanjut Usia menunjukan bukti telah mendapatkan vaksinasi tahap II untuk dosis pertama.   /Portal Bandung Timur/hp.siswanti

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Kesehatan Kota Bandung kembali menggelar vaksinasi Covid-19 tahap II untuk penerima Lanjut Usia (Lansia) di Kota Bandung. Sejak vaksinasi tahap II Covid-19 dilaksanakan 2 Maret 2021 di Rumah Sakit Keluarga Ibu Anak (RSKIA) telah 120 Lansia dari target 800 Lansia yang terdaftar.

"Hari ini merupakan sesi ke empat proses vaksinasi untuk Lansia di Kota Bandung yang sudah terdaftar. Kita vaksinasi 2 kali dalam seminggu, pekan depan kita akan melakukan 3 kali dalam seminggu untuk mengejar sasaran 800 lansia yang terdaftar di RSKIA,” terang  dr. Djoelaika Fitri Mashyur salah seorang vaksinator di RSKIA Bandung, Rabu 10 Maret 2021.

Disampaikan Djoelaika Fitri dalam pelaksanaan kendala dan tantangan yang dihadapi bagi lansia adalah pada saat skrining kondisi kesehatannya. Mengingat para penerima vaksin lansia ini banyak yang memiliki penyakit bawaan (komorbid).

Baca Juga: Ada Rencana, Teras Cihampelas Pada Bulan Ramadan Akan Direaktivasi

Petunjuk teknis yang ada proses skrining atau penyaringan menurut Djoelaika Fitri,  diharuskan lebih teliti dan mendalam. "Misalnya, kita ambil variabel tensi, dalam juknis Dinkes tidak boleh melebihi angka 180 per 110 dengan gula darah harus dibawah angka 200," jelas Djoelaika Fitri.

Selain itu menurut Djoelaika Fitri, para lansia yang memiliki penyakit seperti jantung, diabetes, bahkan auto imun, harus periksa. “Karena calon penerima yang memiliki lebih dari 5 penyakit bawaan tidak diperbolehkan untuk menerima vaksin, kami sarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokternya terlebih dahulu," ujar Djoelaika.

Hingga saat ini menurut Djoelaika Fitri, proses penyuntikan vaksin Covid-19 bagi Lansia di RSKIA berjalan dengan lancar. Hanya terdapat sedikit hambatan terkait administrasi kependudukan yang dimiliki oleh beberapa lansia calon penerima vaksin.

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Jurnalisme, Pikiran Rakyat Media Network Lahirkan Penguji UKW

"Beberapa kita temui para Lansia ini memang tinggal di Kota Bandung, namun tidak memiliki KTP Kota Bandung. Menurut petunjuk Dinkes untuk saat ini kita hanya dapat memberikan vaksin bagi Lansia yang memiliki KTP di Kota Bandung" terang Djoelaika Fitri.  

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah