Dharma Wanita Kemenag Diingatkan Isu Sosial Lewat Media Sosial

- 3 Juni 2022, 09:00 WIB
Penasihat Dharma Wanita (DWP) Kementrian Agama Eny Retno Yaqut  saat memberikan arahan  pada jajaran pengursus Dharma Wanita Kemenag di Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Bandung.
Penasihat Dharma Wanita (DWP) Kementrian Agama Eny Retno Yaqut saat memberikan arahan pada jajaran pengursus Dharma Wanita Kemenag di Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Bandung. /Humas Kemenag Jawa Barat/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Penasihat Dharma Wanita (DWP) Kementrian Agama Eny Retno Yaqut mengingatkan permasalahan sosial yang tengah terjadi saat ini sangat mudah di akses oleh berbagai kalangan. Dharma Wanita Kementerian Agama harus menjadi bagian dalam menyelesaikan masalah dan menjadikan isu sosial itu menjadi masalah kita bersama.

Hal tersebut disampaikan Penasihat Dharma Wanita (DWP) Kementrian Agama Eny Retno Yaqut pada acara Pembinaan Aggota Dharma Wanita Persatuan di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Bandung.  “Masalah sosial saat ini, seperti ekstremisme, intoleransi, kekerasan pada anak, tinggi tingkat perceraian, dapat terjadi secara massif oleh karena pembiaran,” ujar  Eny Retno Yaqut.

Terkait dengan permasalahan tersebut Eny Retno Yaqut mengajak seluruh pengurus dan anggotanya untuk turut meramaikan jagat maya dengan konten moderasi beragama dan konten positif lainnya. ”Kebutuhan ini sangat mendesak, mengingat tingkat keingintahuan anak sangat tinggi. Mereka adalah pengguna internet terbesar,” ujar Eny Retno Yaqut.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kota Bandung dan Sekitarnya, Hujan Ringan Siang Hari Setelah Sepanjang Pagi Cerah

Diingatkan Eny Retno Yaqut mengajak seluruh pengurus dan anggota Dharma Wanita Kemenag turut berperan agar konten dunia maya diramaikan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang kelak mereka akan merusak anak-anak. "Kita tidak boleh melakukan itu. Kita harus menjadi bagian dari yang menyelesaikan masalah. Kita jadikan isu sosial itu menjadi masalah kita bersama," tegas Eny Retno Yaqut. 

Sementara Ketua DWP Kemenag RI Farichah Nizar Ali, pada acara yang diselenggarakan secara luring dan dari jajaran pengurus Dharma Wanita Kemenag seluruh Jabar, mengatakan program organisasi DWP disebut konkrit dan berhasil ketika manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh keluarga, lingkungan terdekat, hingga masyarakat luas. 

Baca Juga: Erick, Program Unggulan Seni Taman Budaya Mampu Memotivasi Kreasi Pelaku Seni Budaya Daerah

Hal ini sudah tergambar dari program DWP saat ini, yaitu antara lain: Jumat Berkah, Peningkatan SDM melalui Webinar masing masih daerah dengan isu masing-masing, Sosialisasi Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK), Santunan Anak Yatim, Pemberian beasiswa Pendidikan bekerja sama dengan Baznas dan UPZ Kemenag, Sosialisasi Moderasi Beragama, dan seterusnya.

"Peran ibu-ibu di tingkat kabupaten/kota sangat diharapkan. Maju tidaknya DWP bertumpu pada ibu-ibu. Karena ibu-ibu yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” pungkas Farichah Nizar Ali. (heriyanto)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah