Pelaku Industri Film Nasional Tabuh Genderang Perang Melawan Pembajakan

- 10 November 2020, 10:30 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi /Istimewa/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pembajakan masih menjadi musuh besar bagi industri ekonomi kreatif tanah air. Industri perfilman nasional sangat merasakan dampak dari aktivitas pembajakan karya.

Data Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Indonesia (UI) yang digelar di Jakarta, Medan, Bogor, dan Deli Serdang pada 2017 memprediksi kerugian akibat pembajakan film mencapai lebih dari Rp 1,4 triliun. Pengunduhan konten secara illegal ditengarai menjadi salah satu penyebab kerugian tersebut.

Hari ini Jumat 6 November. Tepatnya sore tadi para Pelaku Industri Film Nasional menyatakan perang terhadap pembajakan film.

Baca Juga: #15Minutes4Me, Hati-Hati Kesehatan Mental Anda

Baca Juga: Gegara Covid-19, Tradisi Dia de Muertos Sepi

Mira Lesmana (Filmmaker, Dewan Pembina APROFI), Pembajakan harus dihadapi dengan serius. Industri film dirugikan oleh pembajakan karena terancam penghasilannya, artinya semua pekerjaan terkait pembuatan film juga terancam, mulai dari produser, aktor sampai ke catering hingga ke supir transportasi produksi.

Harus bersama bergerak mengubah mindset masyarakat dengan terus memberi pemahaman tentang pentingnya menghormati hak kekayaan intelektual. “Pembajakan itu sama dengan mencuri, yang dicuri adalah hak kekayaan intelektual. Karena itu, pembajakan harus ditindak tegas, akibat pembajakan, kerugian industri film nasional mencapai Rp 5 triliun setiap tahunnya,” ungkap Edwin Nazir, Ketua Umum APROFI.

Sebagai Ketua Badan Perfilman Indonesia Chand Parwez Servia, menyatakan bahwa pembajakan adalah tindakan pelanggaran hukum harus segera dihentikan melalui tindakan hukum kepada pelaku dan sosialisasi kepada pengguna. Sudah saatnya seluruh insan perfilman bersuara untuk melindungi hak kekayaan intelektual dari karya kreatif anak bangsa yang selama ini jadi cagar budaya Indonesia.

Baca Juga: Sosok Presiden ke-46 Amerika Serikat, Joseph Robinette Biden Jr

Halaman:

Editor: Agus Safari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x