Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Dalam kehidupan yang serba modern ini, terkadang kita merindukan suasana yang membawa kita kembali ke masa lalu. Nah, siapa sangka ditengah gemerlapnya Kota Bandung terdapat sebuah tempat yang mempertahankan keberadaannya sebagai saksi bisu dari masa lalu yang berharga. Tempat itu ialah tempat cukur rambut tertua di Kota Bandung.
Barber Shop Sawargi, demikian sejak tahun 1949 hingga kini nama tempat cukur rambut di Jalan Saad tidak pernah berubah. Bahkan dengan plang nama serta sejumlah peralatan yang masih dipergunakan.
Barber Shop Sawargi, menjadi salah satu tempat cukur tertua di di Kota Bandung, yang masih mempertahankan tradisi keahlian dalam seni mencukur rambut. Tempat cukur tersebut berlokasi disebuah bangunan rumah bergaya lama yang didominasi cat putih di Jalan Saad No 16, Kelurahan Kebon Pisang, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung.
Baca Juga: Roti Sidodadi; Melampaui Zaman Kelezatan Tetap Terjaga
Barber Shop Sawargi didirikan pada tahun 1949 atau empat tahun setelah kemerdekaan dengan perintisnya Almarhum Haji Ero Saefulloh. “Ya, Barber Shop Sawargi ini memang dikenal orang sebagai tempat cukur tertua di Bandung,” ujar Jajang (47) salah satu pegawai Barber Shop Sawargi.
Dalam obrolannya, dengan semangat Jajang bercerita bahwa beliau berasal dari Garut. Dirinya sudah tiga puluh tahun lamanya menjadi tukang cukur di Barber Shop Sawargi.
Dari hasil kerja tersebut beliau sudah memiliki rumah sendiri dan sekarang menetap di Bandung. “Bagian yang berubah dari bangunan Barber Shop ini hanya bagian depan saja yang di renovasi, bagian desain yang lainnya tetap tidak berubah sejak pertama kali digunakan sebagai tempat potong rambut,” ujar Jajang.
Menurut pengakuan Jajang, bentuk desain rumah yang digunakan tempat Barber Shop Sawargi, sejak berdiri hingga sekarang masih asli seperti awal. Bahkan alat alat cukur, kursi klasik, alat semprot, gunting, mesin cukur antik dan yang lainnya masih tetap terawat.
Baca Juga: Toko Jamu Babah Kuya Bandung; Menjaga Tradisi Tawarkan Kesehatan
Ketika memasuki tempat cukur Barber Shop Sawargi, pengunjung seakan dibawa hanyut ke suasana nostalgia yang memukau. Desain interior masih mempertahankan keaslian dan sentuhan klasik yang berbeda dengan dari tempat cukur modern.
Kursi-kursi kayu antik, cermin besar dengan bingkai berukir yang dipajang dengan megah menciptakan suasana yang mengangkat pengunjung ke masa lalu. Hal ini yang menjadikan Barber Shop Sawargi masih bertahan hingga saat ini.
Tarif cukur di Barber Shop Sawargi untuk dewasa dipatok Rp 45.000 dan untuk anak-anak Rp 40.000. Tak hanya jasa cukur rambut, Barber Shop ini juga menawarkan jasa yang lain seperti jasa cat rambut dengan harga Rp 180.000, jasa cukur jenggot dengan harga Rp 20.000, jasa cuci rambut dengan harga Rp 15.000 dan harga pijat dengan harga Rp 25.000.
“Pada tahun 2010-an gaya rambut itu mulai unik-unik. Kita mengikuti zaman ya enggak menutup mata, tapi Barber Shop Sawargi bukan hanya tentang gaya dan suasana, tetapi juga tentang kualitas layanan.” aku Jajang.
Barber Shop Sawargi bukan hanya sekedar tempat cukur tetapi juga menjadi tempat berkumpulnya para pelanggan setia. Disini, anda bisa menemukan orang-orang datang untuk memotong rambut, berbincang santai dan berbagi cerita. Tempat ini menjadi saksi dari berbagai peristiwa dan kenangan pelanggan selama bertahun-tahun.
Dalam dunia yang terus berubah, Barber Shop Sawargi telah menjelma menjadi ikon yang mempertahankan tradisi potong rambut di tengah kemajuan zaman. Dengan dedikasi yang tinggi dan layanan yang berkualitas, tempat ini terus menjadi tempat yang dicintai oleh masyarakat Bandung dan pengunjung dari berbagai penjuru. (Syalwa Amandayeta)***
