Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Israel Itamar Ben Gvir baru-baru ini mengatakan bahwa penduduk Palestina di Tepi Barat “tidak boleh” masuk ke Yerusalem untuk beribadah selama Ramadhan. Ben Gvir memimpin partai sayap kanan yang menganjurkan kendali Yahudi atas kompleks tersebut.
Beberapa hari kemudian, Amerika Serikat meminta Israel untuk mengizinkan umat Islam beribadah di Al-Aqsa. Abbas berada di Turkiye untuk membicarakan perang Gaza dan upaya rekonsiliasi antara faksi-faksi Palestina.***