Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Secara nasional angka kesembuhan harian per 23 Juli 2021 mencapai angka tertinggi sebanyak 38.988 orang. Angka kumulatif kesembuhan telah melebihi angka 2,4 juta orang sembuh atau tepatnya 2.431.911 orang atau 78,9 persen.
Sebagaimana data yang dirilis Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional, perkembangan penanganan pandemi Covid-19 per 23 Juli 2021 secara nasional, menyatakan angka kesembuhan mengalami peningkatan. Di Provindi DKI Jakarta angka kesembuhan menduduki posisi teratas dengan menambahkan 14.442 orang sembuh dan kumulatifnya yang tertinggi sebanyak 687.838 orang.
Sementara di Jawa Barat tercatat ada penambahkan 6.875 orang dan kumulatifnya 419.513 orang, diikuyi Jawa Tengah menambahkan 4.095 orang dan kumulatifnya 267.668 orang. Selanjutnya Jawa Timur menambahkan 4.085 orang dan kumulatifnya 194.460 orang serta DI Yogyakarta menambahkan 976 orang dan kumulatifnya 67.961 orang.
Baca Juga: Bansos di Kota Bandung Sudah Disalurkan ke 41 Ribu KPM
Tingginya angka penambahan kesembuhan sejalan dengan penerima vaksinasi pertama yang terus bertambah. Per 23 Juli 2021 tercatat sebanyak 561.459 orang dengan totalnya melebihi 43 juta orang atau 43.717.254 orang telah menerima vaksinasi.
Sementara untuk penerima vaksinasi kedua juga meningkat melebihi 17 juta orang atau angka tepatnya 17.154.145 orang termasuk tambahan hari ini sebanyak 257.945 orang. Untuk target sasaran vaksinasi berada di angka 208.265.720 orang.
Untuk kasus aktif atau pasien positif yang masih membutuhkan perawatan medis, bertambah 8.517 kasus dan totalnya mencapai 569.901 kasus atau 18,5 persen. Pada pasien terkonfirmasi positif (RT-PCR/TCM dan rapid antigen), bertambah sebanyak 49.071 kasus dan kumulatifnya, atau jumlah pasien terkonfirmasi positif yang tercatat sejak kasus pertama hingga hari ini, mencapai 3.082.410 kasus.
Pada penambahan kasus terkonfirmasi positif harian di lima provinsi tertinggi Provinsi Jawa Barat masih menduduki posisi teratas dengan adanya penambahan 8.925 kasus dan kumulatifnya 556.180 kasus. Kemudian diikuti DKI Jakarta menambahkan 8.033 kasus dan kumulatifnya 778.520 kasus.
Baca Juga: Menaker Ida Fauziyah, Industri Kreatif Sektor Ekonomi Paling Bertahan Semasa Pandemi Covid-19
Sementara Jawa Timur dengan penambahan 6.912 kasus dan kumulatifnya 266.641 kasus menduduki posisi ke tiga tertinggi nasional. Diikuti Jawa Tengah dengan 4.498 kasus dan kumulatifnya 343.350 kasus serta Banten menambahkan 2.626 kasus dan kumulatifnya 100.611 kasus.
