Masyarakat Diingatkan Menahan Diri Bepergian ke Luar Negeri

- 25 Desember 2021, 00:30 WIB
Ilustrasi varian Omicron. Varian Omicron di sejumlah negara kini mengalami lonjakan, masyarakat diingatkan untuk menahan diri tidak melakukan perjalanan ke luar negeri.
Ilustrasi varian Omicron. Varian Omicron di sejumlah negara kini mengalami lonjakan, masyarakat diingatkan untuk menahan diri tidak melakukan perjalanan ke luar negeri. /Pixabay/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kasus varian Omicron di berbagai negara mengalami lonjakan masyarakat diingatkan untuk menahan diri tidak melakukan perjalanan ke luar negeri. Seluruh masyarakat juga dimohon menerapkan protokol kesehatan meskipun telah divaksin lengkap.

“Meningkatnya kasus varian Omicron di berbagai negara harus disikapi masyarakat dengan tidak melakukan perjalanan keluar negeri apabila tidak mendesak. Pemerintah Indonesia terus berupaya keras mencegah menyebarnya varian Omicron yang terdeteksi dari pelaku perjalanan luar negeri,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito dalam keterangan persnya yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Dikatakan Wiku Adisasmito, adanya keterbatasan sarana, prasarana dan sumber daya jika dibandingkan kedatangan luar negeri yang terlampau besar, maka potensi meledaknya kasus bukan tidak mungkin terjadi.

Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa Turun Tangan, Terkait Lakalantas Nagreg Oknum TNI Terancam Hukuman Maksimal

"Ketidakpatuhan protokol kesehatan dan mobilitas yang tidak terkendali merupakan situasi yang mendukung kasus. Termasuk Omicron untuk semakin meluas dan berpotensi menimbulkan lonjakan di lokasi lainnya," kata Wiku Adisasmito.

Ditegaskan Wiku Adisasmito, kunci mencegah masuknya lebih banyak varian Omicron adalah pelaksanaan karantina yang ketat. “Baik ditempat terpusat maupun yang karena kewajibannya diperbolehkan karantina Mandiri, serta testing pada saat kedatangan dan diakhir masa karantina,” ujar Wiku Adisasmito.

Seluruh masyarakat menurut Wiku Adisasmito dimohon menerapkan protokol kesehatan meskipun telah divaksin lengkap. Disiplin memakai masker dan sebisa mungkin menjaga jarak dan menghindari kerumunan adalah kunci mencegah penularan, meski kondisi kasus saat ini rendah, namun potensi penularan masih ada. 

Baca Juga: Gus Yahya Terpilih Jadi  Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama di Muktamar ke-34

“Untuk itu, bagi masyarakat yang mengalami gejala Covid-19 atau merasa tidak sehat, sebisa mungkin tidak keluar rumah dan beristirahat. Terlebih pula meskipun kecil, peluang lolosnya orang positif untuk berkeliaran dan berkegiatan di luar rumah masih harus tetap menjadi perhatian,” ujar Wiku Adisasmito.

Sementara kepada Pemerintah Daerah, Wiku Adisasmito mengingatkan untuk terus meningkatkan cakupan vaksinasi Covid-19. “Utamanya dosis lengkap untuk memaksimalkan proteksi pada masyarakat,” ujar Wiku Adisasmito.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah