Herman, Tidak Ada yang Salah Dengan Proyek Jembatan Leuwi Dahu Cibeber Cianjur

- 29 Oktober 2021, 19:45 WIB
Penampakan jembatan Leuwi Dahu di Desa  Cibokor, Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur yang viral di media sosial.
Penampakan jembatan Leuwi Dahu di Desa Cibokor, Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur yang viral di media sosial. /Humas Pemkab Cianjur/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Tidak ada yang salah dengan pembangunan jembatan Leuwi Dahu di Desa Cibokor, Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur yang sempat ramai di media sosial. Proyek pembangunan senilai Rp198 juta sudah sesuai dan baru selesai tahap pembangunan jembatan, sedangkan proyek lanjutan berupa jalan penghubung baru yang diharapkan rampung akhir tahun ini.

“Tidak ada yang salah dengan jembatan Leuwi Dahu yang sempat viral karena lokasinya di atas jalan awal. Pembangunan sudah sesuai perencanaan memang seperti ini, tapi nantinya tidak akan menggantung seperti ini bila jalan penghubungnya sudah dibangun,” ujar Bupati Cianjur Herman Suherman, Jumat 29 Oktober 2021 yang meninjau langsung proyek jembatan yang dalam beberapa pekan terakhir ramai diberitakan.

Disampaikan Herman Suherman, setelah ramai diberitakan pihaknya sudah langsung berkoordinasi dengan pihak terkait dalam hal ini Dinas PUPR Kabupaten Cianjur. Setelah mendapat keterangan, pihaknya sudah memberikan jawaban kepada media, bahwa pembangunan sudah sesuai perencanaan.

Baca Juga: Tarif PCR Masih Terlalu Mahal dan Membebani masyarakat

“Sudah benar dan sesuai perencanaan. Tinggal jalan penghubungnya sudah direncanakan juga dianggarkan Insyaallah akhir tahun ini bisa dimanfaatkan," ujar Herman Suherman.

Sebelumnya Kepala Desa Cibongkor Elian Syahudin kepada sejumlah media lokal maupun nasional menyatakan bahwa di desanya ada proyek pembangunan jembatan siluman yang pembangunannya tidak sesuai. Jembatan berada di atas jalan hingga kalau warga mau melintas menggunakan jembatan harus naik terlebihdahulu.

Baca Juga: Bertambah Lagi Siswa  dan Guru Peserta PTM Terbatas Positif Covid-19

Pembanguna  jembatan dengan nilai Rp198 juta  dari dana alokasi umum (DAU) selesai dalam waktu 3 pekan. “Pemerintah desa tidak mengetahui karena hanya sebagai penerima manfaat, sementara pembangunan dilakukan oleh pihak ketiga,” terang Elian Syahudin.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Cianjur Eri Rihandar pernah memberikan klarifikasi bahwa pembangunan jembatan sudah sesuai perencanaan dan penganggaran. Tingginya jembatan baru dari jembatan semula karena untuk menghidari terjadinya luapan sungai Leuwi Dahu bila sedang musim penghujan.

Bupati Cianjur Herman Suherman yang meninjau langsung proyek pembangunan jembatan Leuwi Dahu di  Cibokor, Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur.
Bupati Cianjur Herman Suherman yang meninjau langsung proyek pembangunan jembatan Leuwi Dahu di Cibokor, Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur.
“Memang sesuai perencanaan dan penganggaran seperti itu, posisi jembatan baru lebih tinggi dari jembatan lama agar tidak kembali mudah ambruk diterjang aliran sungai Leuwi Dahu bila sedang meluap. Selain itu nantinya ada jalan penghubung jadi tidak akan tinggi seperti itu atau warga tidak perlu bersusah payah naik menggunakan tangga, Ujar Eri Rihandar waktu itu dalam klarifikasinya (dani jatnika)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah