PORTAL BANDUNG TIMUR - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Jawa Barat sudah memprediksi akan terjadinya bencana hidrometeorologi yang melanda sejumlah wilayah di Jawa Barat, khususnya di wilayah Bandung Raya. Hal tersebut tertuang dalam Prospek Cuaca Mingguan Wilayah Jawa Barat untuk tanggal 11 hingga 17 Januari 2024.
Dalam laporan prakiraan cuaca satu Minggi ke depan 11 januari hingga 17 Januari 2024 disebutkan bahwa potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat disertai petir atau kilat dan angin kencang dapat terjadi pada skala lokal dan durasi singkat. Diprakirakan beberapa faktor yang berpengaruh terhadap pembentukan awan dan atau terjadinya hujan di Sebagian wilayah Jawa Barat.
Faktor tersebut diantaranya, suhu muka air laut di sekitar perairan Indonesia relative sangat hangat yang mengindikasikan masih adanya potensi penambahan uap air di wilayah Indonesia termasuk Jawa Barat. Kelembaban relatif pada lapisan 850 hingga 500 mb diprakirakan relatif lembab berkisar antara 50 hingga 95 persen.
Baca Juga: Tanah Tebing Jalan Dago Longsor Timpa 1 Rumah, Lainnya Terancam
Sementara MJO diprakirakan aktif pada kwarda 3 dan 4. Sirkulasi siklonik masih di prakirakan terbentuk di Samudera Hindia Barat Daya Banten yang mengakibatkan terbentuknya area belokan dan atau pertemuan angin atau konvergensi atau konfluensi di sekitar wilayah Jawa Barat. Juga labilitas atmosfer secara umum berada pada katagori labil sedang hingga kuat.
Berdasarkan prakiraan kondisi global, lokal, model deterministic dan probabilistic. Diprakirakan potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih berpotensi terjadi di sejumlah besar wilayah Jawa Barat.
Untuk Kota Bandung dan sekitarnya, potensi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebebat disertai petir atau kilat dan angin kencang dipkairakan terjadi pada Kamis 11 Januari 2024 dan esok hari, Jumat 12 Januari 2024. Juga pada hari Senin 15 Januari 2024, serta Selasa 16 Januari 2024.
Baca Juga: Kota Bandung di Kepung Banjir, Sumur Bandung Budal
Masyarakat juga diingatkan untuk mewaspadai terjadinya cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai dengan kilat atau petir dan juga angin kencang pada sore hari. Terutama pada hari dimana terjadi pemanasan kuat antara pukul 10.00 hingga 14.00 WIB yang umumnya ditandai dengan jenis awan yang berwarna gelap, dan menjulangh tinggi seperti kembang kol dan terkadang memiliki landasan pada puncaknya atau awan jenis Cumulonimbus,