Ada 14 Warga Jawa Barat Terserang Varian Omicron, Dipastikan dari Luar Negeri

- 11 Januari 2022, 23:04 WIB
Ilustrasi varian Omicron. Hingga saat ini sudah 14 orang warga Jawa Barat terkonformasi virus Covid-19 varian Omicron.
Ilustrasi varian Omicron. Hingga saat ini sudah 14 orang warga Jawa Barat terkonformasi virus Covid-19 varian Omicron. /pixabay/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Warga Jawa Barat terkonfirmasi varian Omicron hingga saat ini sudah 14 orang. Masyarakat Jawa Barat diminta untuk tidak panik namun tetap meningkatkan kewaspadaan dan menerapkan protokol kesehatan.

“Hingga saat ini ada sekitar 14 warga dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Jabar yang terpapar virus Covid-19 varian Omicron. Dari 14 orang tersebut, 10 orang sedang menjalani isolasi di Wisma Atlet, Jakarta, dan 4 orang lainnya berada di Kabupaten Bandung,” terang Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, kepada wartawan Selasa 1 Januari 2022.

Lebih lanjut disampaikan Ridwan Kamil bahwa 10 orang terdeteksi di bandara, dan sekarang sedang menjalani karantina. Sementara  4 orang terduga ada di Kabupaten Bandung, sedang di lacak.

Baca Juga: Hebat, Polresta Bandung Ringkus Tiga Pelaku Pembacokan yang Mengakibatkan Korban Tewas Bersimbah Dara

“Tapi kita yakinkan, kasus Omicron ini datang dari perjalanan luar negeri. Hingga saat ini di Jabar belum diketemukan transmisi lokal," tambah Ridwan Kamil.

Terhadap temuan kasus Covid-19 varian Omicron tersebut, Ridwan Kamil mengimbau masyarakat untuk tidak panik, dengan munculnya varian Omicron di wilayah Jawa Barat. Tapi, masyarakat diminta untuk tetap waspada terhadap varian virus baru Covid-19. 

Dikatakan Ridwan Kamil, varian Omicron jauh lebih cepat menular dibandingkan dengan varian Delta. “Namun dari sisi fatalitas, varian Omicron jauh lebih rendah dibandingkan varian Delta,” ujar Ridwan Kamil. 

Baca Juga: Herry Wirawan, Hukuman Denda Rp500 Juta Hingga Hukuman Kebiri Kimia dan Hukuman Mati

Hal yang perlu dilakukan oleh masyarakatmenurut Ridwan Kamil adalah tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan. Terutama, menggunakan masker untuk menghindari potensi penularan. 

"Jadi kita perlu tetap waspada, tapi jangan terlalu khawatir. Mudah-mudahan dengan kewaspadaan kita,  Omicron bisa kita kendalikan lebih baik lagi," ujar Ridwan Kamil.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah