Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) memberikan stimulus bagi insan sinematografi dan fotografi melalui program “Lensa Kreatif 2022”. Stimulus diberikan kepada insan sinematografi dan fotografi dalam upaya mendorong serta mendukung pengembangan pelaku ekonomi kreatif di subsektor film dan fotografi.
Hal tersebut disampaikan Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno dalam pernyataannya, di Jakarta. Bahwa kehadiran program “Lensa Krearif 2022” sebagai bentuk bantuan pemerintah dalam mendorong serta mendukung pengembangan pelaku ekonomi kreatif di subsektor film dan fotografi.
Dukungan dimaksudkan agar semakin aktif dan kreatif dalam memproduksi karya film dan fotografi. Khususnya yang berkaitan dengan kekayaan alam, budaya, tradisi, hingga produk lokal Indonesia.
Baca Juga: Aung San Suu Kyi di Vonis 11 Tahun Penjara oleh Pengadilan Tinggi Myanmar
“Program ini dirancang untuk menyuarakan dan mempromosikan daya tarik destinasi wisata dan produk ekonomi kreatif yang ada di Indonesia melalui karya film dan fotografi yang unik dan menarik, sehingga tidak hanya memberikan dampak pada peningkatan karya film atau fotografi yang berkualitas, tapi juga berdampak pada meningkatnya minat wisatawan untuk berkunjung ke Indonesia. Dengan demikian, pemulihan ekonomi nasional dapat kita wujudkan,” kata Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, sebagaimana dikutip dari situs resmi kemenparekraf.
Sementara Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf, Muhammad Neil El Himam menambahkan bahwa target penerima bantuan program “Lensa Kreatif 2022” yakni sebanyak 478 pelaku ekraf. Terdiri dari 186 perseorangan atau kelompok masyarakat perfilman dan 292 perseorangan atau kelompok masyarakat fotografi.
Baca Juga: Pencuri Coklat di Alfamart Meminta Maaf Diwakili Putrinya di Mapolres Metro Tanggerang Selatan
Sementara untuk besaran masing-masing penerima bantuan yang sudah terkurasi yaitu untuk pelaku ekraf subsektor film dengan nominal bantuan sebesar Rp50 juta per penerima bantuan dan untuk subsektor fotografi dengan nominal bantuan sebesar Rp20 juta per penerima bantuan.
“Besar harapan kami, insan kreatif film dan fotografi tanah air akan menyemarakkan program Lensa Kreatif dengan karya-karya terbaiknya,” ujar Muhammad Neil El Himam seraya menambahkan bahwa pendaftaran telah dibuka sejak tanggal 10 lalu dan akan berakhir hingga 24 Agustus 2022.
Bagi pelaku ekonomi kreatif yang turut berpartisipasi dalam program ini dapat mengirimkan proposal film dan karya fotografi yang siap produksi atau dalam tahap penyelesaian produksi sesuai dengan tema yang diangkat yaitu “Destinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Lokal”. Penerimaan proposal dapat di submit melalui laman website resmi di www.lensakreatif.kemenparekraf.go.id. (heriyanto)***
