Dimasa Pandemi Covid-19, Sandiaga Uno Menganggap Penting Kearifan Budaya Lokal Bagi Pariwisata

- 30 Januari 2021, 21:27 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno melihat secara langsung hasil karya ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal di Ubud, Gianyar Bali.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno melihat secara langsung hasil karya ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal di Ubud, Gianyar Bali. /biro komunikasi kemenparekraf/baparekraf/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendorong kebangkitan sektor pariwisata dimasa pandemi Covid-19 melalui pariwisata berbasis budaya dan kearifan lokal. Sektor pariwisata berbasis budaya dan kearifan budaya lokal berkelanjutan membuka lapangan kerja seluas-luasnya.

Disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, saat melakukan dialog dengan Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati dan Raja Ubud di Puri Ubud, Gianyar, Bali. “Ubud adalah masa lalu dan masa depan kita, pariwisata berbasis budaya dan kearifan lokal, budaya dan adat istiadat yang dijaga kita pastikan menjadi masa depan sektor parekraf,” ujar Sandiaga Uno.

Karenanya menurut Sandiaga Uno, budaya dan kearifan lokal, perlu dijaga dan dilestarikan dalam bingkai kekinian, agar dapat membuka lapangan kerja seluas-luasnya di tengah pandemi. “Kita bersama Pemerintah Daerah tengah menyusun rencana induk pengembangan wisata di Ubud yang berbasis budaya dan berkelanjutan, agar dapat membuka lapangan kerja seluasnya di tengah pandemi,” terang Sandiaga Uno.

Baca Juga: Selama Tahun 2020 Kemenlu Berhasil Pulangkan 101 ABK Asal Aceh, Tahun 2021 Sebanyak 28

Menparekraf Sandiaga Uno berjanji untuk dapat lebih mengenal dan merasakan keindahan alam dan budaya di Ubud. Dirinya akan tinggal di Ubud dalam kesempatan mendatang.

“Saya juga berjanji sama Pak Wagub untuk tinggal di sini. Agar bisa lebih mengenal dan merasakan langsung, berdialog dengan para pelaku ekonomi kreatif, salah satunya pematung yang ingin dipasarkan produknya secara luas, juga dengan fashion dan kuliner. Misalnya pengusaha kuliner yang membuat selai khas Ubud yang sudah bisa dipasarkan langsung melalui digital,” ujar Sandiaga Uno.

Menparekraf Sandiaga Uno juga mendorong masyarakat untuk membantu pelaku ekonomi kreatif dengan mencintai dan menggunakan produk-produk lokal buatan anak bangsa. Hal tersebut juga sesuai dengan program pemerintah yaitu Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Beli Kreatif Lokal.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Kewilayahan Kota Bandung Naik, Lockdown Kewilayahan Jadi Pilihan

"Kami akan terus mendorong melalui dua program utama kemenparekraf yaitu #BanggaBuatanIndonesia dan #BeliKreatifLokal yang salah satu pilot projectnya akan digelar di Danau Toba Februari 2021 yaitu #BeliKreatifToba dan nanti juga akan ada beli kreatif Ubud yang merupakan program akselerasi digitalisasi kita,” ujar Sandiaga Uno dalam keterangan persnya sebagaimana disiarkan dilaman kemenparekfra.go.id.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah