Operasi Pasar Minyak Goreng Murah di Kabupaten Bandung, 8000 liter Didistribusikan ke 60 Pedagang  

- 23 Februari 2022, 19:30 WIB
Bupati Bandung HM Dadang Supriatna saat menghadiri giat operasi pasar minyak goreng curah di Pasar Ciwidey Kabupaten Bandung, Rabu 23 Februari 2022.
Bupati Bandung HM Dadang Supriatna saat menghadiri giat operasi pasar minyak goreng curah di Pasar Ciwidey Kabupaten Bandung, Rabu 23 Februari 2022. /Prokopim Pemkab Bandung/

 

PORTAL BANDUNG TIMUR - Pemerintah Kabupaten Bandung melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bandung melaksanakan giat operasi pasar  minyak curah. Didistribusikan 8000 liter minyak goreng ke 60 pedagang di pasar tradisional Pasar Ciwidey Kabupaten Bandung, Rabu 23 Februari 2022.

Operasi pasar itu menindaklanjuti program pemerintah pusat melalui Kementerian Perdagangan dan Gubernur Jabar dalam hal ini Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Jabar.  

"Dalam operasi pasar ini sebanyak 8000 liter minyak goreng curah dijual seharga Rp. 10.500,-/liter kepada pedagang yang kemudian akan dijual kepada masyarakat dengan harga Rp. 11.500,-/liter sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang sudah ditetapkan dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 6 tahun 2022 tentang Penetapan HET Minyak Goreng Sawit," jelas Bupati Bandung HM Dadang Supriatna didampingi Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bandung Dicky Anugrah kepada wartawan di sela-sela operasi pasar minyak goreng curah di Pasar Ciwidey.

Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, imbuh Bupati Dadang Supriatna, diharapkan dapat mempercepat proses distribusi dan menurunkan harga minyak goreng ditengah masyarakat.

Baca Juga: Berbekal Pengetahuan Dasar, Masyarakat Dapat Mencegah Kebakaran

"Bila ditemukan penimbunan minyak goreng oleh pihak yang tidak bertanggungjawab akan segera menindak sesuai ketentuan, secara tegas akan menindak keras para pelaku penimbunan yang melanggar ketentuan dan memprosesnya sesuai hukum yang berlaku," tandas Dadang Supriatna.

Selanjutnya, kata Bupati Bandung, Pemkab Bandung akan mengadakan operasi pasar minyak goreng premium bekerjasama dengan Bulog Subdivre Bandung untuk mengakomodir permintaan dari 31 kecamatan dan pelaksanaannya dilakukan pada 7 titik di Kabupaten Bandung. Tujuh titik itu berdasarkan daerah pembangunan di Kabupaten Bandung.

"Himbauan kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembelian secara berlebihan agar adanya pemerataan kebutuhan minyak goreng di Kabupaten Bandung," ucapnya.

Lebih lanjut Dadang Supriatna menyatakan pada bulan-bulan ini masyarakat Kabupaten Bandung mengalami kekurangan minyak goreng. Dengan adanya aspirasi dari masyarakat yang sudah ditampung oleh Pemerintah Kabupaten Bandung, sehingga pemerintahan melaksanakan operasi pasar minyak goreng.

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah