Network
PORTAL BANDUNG TIMUR – Kementrian Perdagangan melakukan kegiatan pemantauan Harga Bahan Pokok (Bapok) di Pasar Badung Provinsi Bali, kegiatan sebagai upaya untuk mengantisipasi, memperkirakan pasokan ketersediaan Bapok menjelang Hari besar Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.
Peninjauan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto beserta rombongan meninjau harga dan pasokan Bapok sebagai antisipasi permintaan menjelang natal dan tahun baru.
“Secara umum, harga Bapok di Bali, khususnya Pasar Badung relatif stabil dan pasokannya cukup. Kenaikan harga hanya terjadi untuk komoditas daging ayam ras naik 8 persen menjadi Rp38.000/kg dari Rp35.000/kg,” pungkas Mendag.
Baca Juga: Kementerian PUPR Raih Dua Penghargaan
Baca Juga: JTTS Sepanjang 648 Km Siap Layani Libur Natal dan Tahun Baru
Baca Juga: Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, 1.118 Km Tol Trans Jawa Siap Beroperasi
Di Pasar Badung, beras medium dijual dengan harga Rp11.000/kg, beras premium Rp12.000/kg, gula pasir Rp13.000/kg, minyak goreng curah Rp12.000/liter, minyak goreng kemasan Rp14.000-15.000/liter, terigu Rp9.000/kg, telur ayam ras Rp24.000/kg, bawang merah Rp30.000/kg, bawang putih Rp25.000/kg, cabe merah keriting Rp30.000/kg, cabe merah besar Rp30.000/kg, cabe rawit merah Rp35.000/kg, daging sapi Rp110.000/kg.
Dengan adanya pemantauan oleh dinas dan kementrian terkait, diharapkan harga dan pasokan Bapok dapat terjaga baik ketersediaan maupun untuk stabilitas harga Bapok untuk masyarakat. (jodi prabowo)***
