Viral di Medsos, Pembacokan di Baleendah Diamankan Polsek Baleendah

- 1 Juni 2021, 18:45 WIB
Korban aksi pembacokan Rahmat Suhendar mengalami sejumlah luka akibat dianiaya DSP dan GWK yang videonya sempat viral di media sosial sepekan ini. 
Korban aksi pembacokan Rahmat Suhendar mengalami sejumlah luka akibat dianiaya DSP dan GWK yang videonya sempat viral di media sosial sepekan ini.  /Portal Bandung Timur/neni mardiana/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Kepolisian Sektor (Polsek)  Baleendah Polresta Bandung berhasil amankan dua tersangka pengeroyokan yang mengakibatkan Rahmat Suhendar mengalami luka bacokan di bagian telapak tangan, pergelangan tangan dan punggung. Aksi penganiayaan pada 21 Mei 2021 sekira pukul 00.30 di depan SDN Kulalet yang divideokan sempat viral di media sosial (medsos). 

Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan melalui Kapolsek Baleendah AKP Sungkowo mengatakan kejadian tersebut pada 21 Mei 2021 sekira pukul 00.30 di depan SDN Kulalet RT 04/RW 10 Kelurahan Baleendah, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.  "Betul, kami sudah amankan dua tersangka pengeroyokan yang terjadi pada 21 Mei 2021 lalu," kata Sungkowo melalui pesan singkat kepada wartawan, Selasa, 1 Juni 2021. 

Sungkowo menjelaskan, korbannya, Rahmat Suhendar saat itu sedang mengambil botol aqua bekas dipinggir jalan dan langsung datang dari arah utara kedua pelaku yakni DSP dan GWK dengan mengendarai sepeda motor Yamaha mio warna merah.

Baca Juga: Kembali, 8 Juta Bulk Vaksi Sinovac Tiba di Tanah Air

Saat itu pula para pelaku langsung menabrak dan membacok korban sebanyak 4 kali dengan menggunakan golok yang mengenai telapak tangan, pergelangan tangan dan punggung korban hingga mengalami luka. Selanjutnya korban melarikan diri kedalam warung yang tidak jauh dari tempat kejadian perkara (TP).

"Jadi korban ini ditabrak dulu, setelah itu langsung dibacok oleh salah satu pelaku," ujar Kapolsek Baleendah Sungkowo.

Baca Juga: Joko Widodo, Pancasila Mendapat Tantangan Rivalitas Antarideologi

Setelah mendapat laporan dari korban, imbuhnya, Unit Reskrim Polsek Baleendah langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan setelah mengumpulkan bukti-bukti serta keterangan dari para saksi akhirnya DSP dan GWK berhasil ditangkap pada Senin (31/5/2021) di lokasi yang berbeda. 

"Saat ini kami masih proses penyidikan ya, nanti kami infokan lagi agar tahu apa motif pelaku membacok korban," pungkasnya. (neni mardana)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x