Hasil Labkesda Jabar Keluar Pastikan Sebab Keracunan Nasi Dus Reses

- 26 Juli 2023, 09:07 WIB
Petugas medis di Pusat Pelayanan Kesehatan Masyarakat Kelurahan Padasuka Kota Cimahi. Hingga Rabu 26 Juli 2023 jumlah korban keracunan nasi dus reses Anggota DPRD Kota Cimahi mencapai 336 orang dari Kelurahan Padasuka, Cimahi dan Setiamanah Kota Cimahi.
Petugas medis di Pusat Pelayanan Kesehatan Masyarakat Kelurahan Padasuka Kota Cimahi. Hingga Rabu 26 Juli 2023 jumlah korban keracunan nasi dus reses Anggota DPRD Kota Cimahi mencapai 336 orang dari Kelurahan Padasuka, Cimahi dan Setiamanah Kota Cimahi. /Portal Bandung Timur/may nurohman/

PORTAL BANDUNG TIMUR - Dinas Kesehatan Kota Cimahi hingga Rabu 26 Juli 2023 pagi masih menunggu hasil pemeriksaan sampel makanan yang dikirim ke Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Jawa Barat. Hasil  Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Jawa Barat untuk memastikan sebab keracunan yang di derita warga pasca mengkonsumsi nasi dus reses Anggota DPRD Kota Cimahi.

“Peristiwa memang pada Sabtu 22 Juli 2023 lalu, tapi reaksi baru terjadi Sabtu malam dan Minggu dini harinya. Dan sampel sisa makanan yang masih ada di catering penyedia makanan telah di kirim pihak Puskesmas Padasuka ke Labkesda Jabar pada Minggu 23 Juli 2023,” ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular di Dinas Kesehatan Kota Cimahi Dwihadi Isnalini.

Selain sampel sisa makanan berupa nasi, telur balado dan ayam suwir, dan capcay menurut Dwihadi Isnalini, pihaknya juga mengirim sampel urine, cairan muntahan, dan feses dari pasien yang mengalami keracunan. “Mudah-mudahan hari ini sudah ada hasilnya, dan dipastikan penyebab keracunan yang dialami 336 orang warga di Padasuka, Cimahi serta Setiamanah,” ujar Dwihadi Isnalini.

Baca Juga: Korban Nasi Dus Reses Anggota DPRD Kota Cimahi Dinyatakan KLB, Ini Penjelasannya

Sebagaimana diberitakan, Pemerintah Kota Cimahi telah menetapkan kasus keracunan nasi dus reses Anggota DPRD Kota Cimahi sebagai Kejadian Luar Biasa dan seluruh biaya pengobatan pasien ditanggung pemerintah. Hingga Rabu 26 Juli 2023 pagi jumlah pasien yang mencapai 336 orang dan yang menjalani perawatan hingga 198 orang disejumlah ruah sakit rujukan jadi pertibangan.

“Kasus keracunan nasi dus reses ini masuk KLB dan biaya ditanggung dari APBD Kota Cimahi karena peristiwanya terjadi serentak dan jumlahnya yang banyak. Kita mengikuti aturan yang berlaku dan kita mempersiapkan segala sesuatunya di awal, yang penting masyarakat tertolong dulu," terang  Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Kota Cimahi, Dwihadi Isnalini, saat dikonfirmasi Portal Bandung Timur.

Baca Juga: UPDATE Warga Keracunan Nasi Dus Reses Anggota DPRD Kota Cimahi Jadi 336 Orang

Dari 336 orang warga korban nasi dus reses tersebut menurut Dwihadi Isnalini sebagian sudah berangsur pulih dan menjalani rawat jalan di rumah dengan dipantau tenaha kesehatan Puskesmas Padasuka. Hingga semalam masih ada 198 orang yang menjalani rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Cibabat, Rumah Sakit Mitra Kasih, Rumah Sakit Dustira dan Rumah Sakit Kasih Bunda serta Rumah Sakit Mall.

“Pasien yang dirawat di Rumah Sakit Dustira paling banyak jumlahnya mencapai 108 orang. Sementara di RSUD Cibabat ada 44 orang, di RS Mitra Kasih 42 orang dan Rumah Sakit Kasih Bunda 4 orang, sedangkan yang ke RS Mall hanya pasien rawat jalan,” terang Dwihadi Isnalini. (may nurohman)***

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah