Dalam menyikapi perkembangan situasi kehidupan hari ini yang semakin pelik, seseorang butuh waktu dan ruang menangis agar rasa khauf selalu tertanamkan dalam diri. Menangis dalam ruang keheningan untuk berkontemplasi, menjerit, dan bermunajat kepada Allah SWT penuh rasa Khauf untuk terus belajar menumbuhkan kesadaran membaca kelemahan diri. Dan terus mendekat pada setiap perilaku yang diridhoi Allah SWT. (syifaa ryanti)***