Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang-Malang Jawa Timur sejak pukul 00.00 hingga 06.00 WIB terjadi peningkatan aktivitas vulkanik. Terjadi satu kali gempa awan panas letusan dengan amplitudo 25 mm dan lama gempa 10080 detik.
Dilansir dari laman Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), selasa 1 Desember 2020, berdasarkan hasil pemantauan selain satu kali gempa awan panas, letusan juga terpantau beberapa aktivitas vulkanik lainnya.
Diantaranya aktivitas gunung Semeru terkini periode Selasa 1 Desember 2020 dari Kota Lumajang, Kabupaten Malang, Jawa Timur dengan posisi geografis di Latitude -8.108°LU, Longitude 112.92°BT dan memiliki ketinggian 3676 mdpl, gunung Semeru terlihat jelas hingga tertutup kabut. Teramati asap kawah utama berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis hingga sedang tinggi sekitar 50-500 meter dari puncak.
Baca Juga: Gubernur Anies Konfirmasi Positif COVID-19
Baca Juga: Gunung Semeru Meletus, 550 Warga Mengungsi
Berdasarkan rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, gunung Semeru berada pada Level II atau Waspada. Masyarakat diingatkan untuk tidak melakukan aktivitas di dalam radius 1 kilometer dan wilayah sejauh 4 kilometer di sektor lereng selatan-tenggara kawah aktif. Karena merupakan wilayah bukaan kawah aktif Gunung Semeru (Jongring Seloko) sebagai alur luncuran awan panas.
Selain itu, masyarakat juga diingatkan mewaspadai gugurnya kubah lava di Kawah Jongring Seloko. Adapun daerah berpotensi terdampak aktivitas vulkanik yaitu Desa Supiturang, Desa Oro-oro Ombo dan Rowobaung di Kecamatan Pronojiwo, serta Desa Sumberwuluh di Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. (heriyanto)***
