Alasan Wajib Berinvestasi Emas

- 16 November 2020, 20:00 WIB
Ilustrasi emas 24k.
Ilustrasi emas 24k. /Pixabay/Omar Hadad/

PORTAL BANDUNG TIMUR – Sejak ribuan tahun lalu emas telah menjadi komoditas yang sangat berharga. Dibeberapa negeri bahkan telah digunakan sebagai alat tukar ataupun alat bayar.

Antara tahun 1500 dan 1650, dibawah kekuasaan Ratu Isabella, Spanyol mengkolonisasi benua Amerika dan mengimpor 181 ton emas dan 16.000 ribu ton perak. Total rampasan Ratu Isabella diperkirakan bernilai 11 milyar dolar atau Rp. 155 triliun.

Tidak seperti mata uang konvensional atau aset lainnya, emas telah mempertahankan nilainya selama berabad-abad. Orang melihat emas sebagai cara untuk mewariskan dan mempertahankan kekayaan mereka dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Baca Juga: 5 Faktor Utama Penghambat Suatu Usaha Berikut Solusinya

Baca Juga: Industri Sepeda Motor Listrik Terus Digenjot

Dolar AS pun sebagai salah satu mata uang terkuat di dunia, ketika mengalami pelemahan pada tahun 1998 – 2008, para investor berbondong-bondong memindahkan investasinya ke emas yang dinilai aman. Sejak itu harga emas telah naik hampir tiga kali lipat.

Nilai emas pun berbanding terbalik dengan mata uang. Selama 50 tahun, para investor telah melihat harga emas melambung ketika inflasi naik. Hal ini disebabkan ketika nilai mata uang melemah akibat inflasi, emas cenderung dihargai dalam unit mata uang tersebut sehingga harganya cenderung naik bersamaan dengan harga-harga lainnya.

Selain itu emas juga dipandang sebagai benda yang dapat mempertahankan nilainya sehingga orang lebih cenderung menjual uang kertas dan membeli emas.

Baca Juga: Tahun 2030 Making Indonesia 4.0 Masuk 10 Besar Ekonomi Dunia

Halaman:

Editor: Heriyanto Retno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah