Network
PORTAL BANDUNG TIMUR - Pesawat Yeti Airlines yang membawa 72 orang penumpang Minggu 15 Januari 2023 terjatuh di lembah Pokhara, Nepal Tengah. Pesawat berbaling-baling ganda berusia 15 tahun tengah melakukan perjalanan dari ibu kota Kathmandu ke kota Pokhara di Nepal Tengah.
Juru bicara militer Krishna Prasad Bhandari mengatakan bahwa pesawat Yeti Airlines lepas landas pada Minggu 15 Januari 2023 pagi pukul 10.30 waktu setempat. Pesawat terjatuh di tepi sungai Seti Gandaki setelah menabrak tebing hanya 10 hingga 20 detik sebelum dijadwalkan mendarat di bandara internasional Pokhara yang baru dibuka.
“Ada tiga puluh satu (jenazah) telah dibawa ke rumah sakit. Sekitar 36 mayat lainnya masih berada di ngarai setinggi 300 meter tempat pesawat jatuh di lokasi di Pokhara di Nepal Tengah,” terang Krishna Prasad Bhandari sebagaimana dikutip Portal Bandung Timur dari situs berita The Guardian.
Baca Juga: BMKG Menginformasikan Sudah Tiga Kali Gempa Bumi Guncang Jawa Barat, Ini Lokasinya
Dikatakan Krishna Prasad Bhandari pesawat menabrak jurang hingga menyulitkan petugas untuk melakukan evakuasi jenazah. “Pencarian dan penyelamatan sedang berlangsung. Belum ada korban selamat yang ditemukan,” tambah Krishna Prasad Bhandari.
Peswat Yeti Airlines, membawa 68 penumpang dan 4 awak pesawat. Berdasarkan catatan petugas bandara, ada 15 warga negara asing di antara penumpang, seorang warga Australia, seorang warga Prancis, seorang warga Argentina, empat orang warga Rusia, lima orang warga India, dua orang warga Korea Selatan, dan seorang warga Irlandia.
Video yang diambil tepat pada saat kejadian beredar di media sosial. Tampak pesawat diselimuti kobaran api serta asap hitam dan kemudian meninggalkan puing-puing yang berserakan di likasi kejadian.
Baca Juga: Pemkot Bandung Larang Pelajar Masuk Keanggotaan Komunitas Motor
Dalam video lain, tampa pesawat yang terbang rendah di atas pemukiman warga kemudian menghujam dan diikuti suara ledakan keras. Dalam video tersebut selanjutnya memperlihatkan puing-puing pesawat yang masih terbakar.
Dalam video lainnya tampak petugas keamanan yang datang ke lokasi kejadian tengah melakukan upaya pemadaman api dan mencari korban. “Semua instansi sekarang fokus pada memadamkan api terlebih dahulu dan menyelamatkan para penumpang,” kata pejabat setempat Gurudutta Dhakal.
