PORTAL BANDUNG TIMUR - Aplikasi Whatsapp (WA) merupakan salah satu aplikasi berbagi pesan yang cukup tinggi rating penggunaannya. Ada sekitar 125 juta pengguna aktif dan masih terus bertambah.
Namun belakangan, aplikasi Whatsap menjadi salah satu media yang dipakai pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melancarkan modus operandi kejahatan. Salah satunya untuk melakukan penipuan baik itu menyangkut perbankan atau pun jenis penipuan lainnya.
Lantas bagaimana cara melindungi akun Whatsapp kita agar tidak sampai jatuh ketangan oknum yang memiliki niatan jahat. Berikut adalah cara - cara yang sering digunakan perlu diketahui dan dihindari.
Baca Juga: Video Porno; Nyandu, Iseng atau Gejala Kejiwaan?
Baca Juga: Kesenian Tradisional Rengkong, Bentuk Syukur Berlimpahnya Hasil Panen
Hack melalui Whatsapp Web.
Whatsapp memang telah menghadirkan fitur web yang artinya kita dapat melakukan seluruh kegiatan perpesanan pada perangkat PC atau laptop sama seperti menggunakan ponsel dengan terlebih dahulu mengscan barcode setelah kita masuk kehalaman https://web.whatsapp.com/.
Untuk orang awam ini menjadi sangat membantu tapi untuk oknum yang memiliki niat jahat ini menjadi salah satu jalan untuk menghack akun whatsapp seseorang.
Yang perlu dihindari adalah jangan sekali-kali memberikan ponsel kita ketangan orang lain dan juga setelah kita selesai menggunakan whatsapp web segera logging out melalui ponsel kita.
Baca Juga: KBRI Kuwait Luncurkan Buku Saku Ketenagakerjaan
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Pelajaran Bagi Semua Negara di Dunia
Mengintip melalui Facebook.
Whatsapp yang didirikan Brian Acton dan Jan Koum tahun 2009 yang saat itu menjadi salah satu pesaing terhadap platform perpesanan dan sedang trend Blackberry Messenger atau BBM. Tahun 2014 Whatsaap diakuisisi jejaring media social raksasa Facebook.
Disini terletak permasalahannya. Menurut platform medium Zanon bahwa Facebook dan Whatsapp memiliki tempat penyimpanan yang sama dalam perangkat.
Artinya walaupun pesan aplikasi Whatsapp diyakini telah terenkripsi, tapi melalui facebook seseorang dapat menyalin semua informasi dalam akun whatsapp seseorang.
Lantas bagaimana cara agar hal ini tidak terjadi, cukup dengan membedakan akun email facebook dengan akun email whatsapp kita.
Baca Juga: SIYLEP 2020 Mengusung Tema Kewirausahaan Digital
Baca Juga: Surat Suara Pilkada Bandung Mulai Didistribusikan KPU Kabupaten Bandung
Pencuriankode OTP.
Modus ini termasuk yang ‘paling sering’ digunakan terutama di Indonesia dengan berdalih salah mengirimkan nomor telepon dan meminta untuk dikirimkan nomor OTP yang telah di sms ke nomor kita. Setelah didapat otomatis akun whatsapp kita akan berpindah keponsel orang tersebut dan sudah pasti akan digunakan untuk maksud yang tidak baik.
Ingat jangan pernah memberikan kode OTP yang telah dikirimkan oleh pihak whatsapp resmi kepada orang lain apalagi kalau kita tidak merasa meminta kode OTP tersebut.
Pembajakanmelalui Google Drive.
Pengguna Whatsapp aktif disarankan untuk selalu secara berkala melakukan backup. Dengan dilakukannya backup file-file whatsapp kita untuk menghindari jika sewaktu-waktu file tersebut hilang, ponsel kita reset ataupun ponsel kita mengalami gangguan.
Baca Juga: Persaingan Papan Atas Liga Inggris Memanas
Baca Juga: HUT ke-9 OJK, Gelar Konser Amal Bantu Pelajar Mahasiswa Terdampak Pandemi Covid-19
Sayangnya, melalui cara ini pula para hacker dapat mengambil file dan segala informasi dari akun whatsapp kita melalui Google Drive, hacker dengan trik tersendiri akan meretas email kita dan masuk kedalam Google Drive kita untuk mengambil data bahkan dapat mengalihkan data Google Drive whatsapp tersebut.
Ubahlah password Gmail kita secara berkala untuk untuk menghindari trik hacker tersebut diatas, pergunakan password yang susah untuk ditebak tetapi mudah diingat oleh kita.
Spyware Pegasus.
Cara ini mulai diketahui oleh public luas dan menjadi heboh setelah akun whatsapp CEO Amazon Jeff Bezos dibobololeh hacker. Setelah diteliti ternyata oknum hacker tersebut menggunakan spyware Pegasus untuk membobol akun whatsapp Jeff Bezos tersebut.
Baca Juga: Kendaraan Mengular di Kawasan Cileunyi-Rancaekek-Jatinangor
Baca Juga: Genjring Akrobat; Seni Atraksi Mengangkat Motor Dengan Kaki
Walaupun cara ini masih terbilang jarang dan relative sulit untuk dioperasikan tetapi public sudah cukup dibuat ketar ketir oleh ulah hacker ini karena cara ini salah satu cara paling ampuh digunakan oleh pihak intelejen.
Untuk kasus ini cara yang ampuh adalah pantau terus akun whatsapp kita hati-hati bilamana terjadi perubahan aneh pada akun kita terutama kita tidak merasa melakukannya.
Karena whatsapp merupakan salah satu aplikasi perpesanan yang cukup berguna untuk saat ini dengan memperhatikan hal – hal tadi diatas kita harus mulai berhati – hati dan menjaga akun kita.(wino rivieno)***